KOTABARU, metro7.co.id – PT Arutmin Indonesia memastikan diri tetap bercokol dalam kegiatan bisnisnya di Bumi Lambung Mangkurat.

Perusahaan raksasa yang sudah bergerak di bidang pertambangan batu bara ini diketahui hampir 30 tahun lamanya beroperasi di Banua, sebutan lain Provinsi Kalimantan Selatan.

Ihwal kepastian itu dikemukakan pihak Arutmin Indonesia melalui salah satu site managernya Ahmad Juaeni di Kotabaru.

“Arutmin sendiri di Kalsel ini sudah ada 30 tahun yang lalu. Ada di tiga kabupaten, Kotabaru, Tanah Bumbu dan Tanah Laut,” kata Ahmad Juaeni.

“Kita di sini di Kotabaru operasinya ada di tambang Senakin juga ada di pelabuhan NPLCT,” tambahnya

Juhaeni berterima kasih kepada semua, karena menurutnya Arutmin tidak bisa bekerja optimal tanpa tanpa dukungan semua pihak.

Ia juga menyampaikan kepastian Arutmin masih akan beroperasi cukup lama di Kalsel.

“Akan ada 10 -20 tahun lagi Arutmin di Kalsel. Perjalan kita masih panjang. Karena itu mohon dukungan agar kita bisa menjalankan operasional dengan baik dan penuh kemanfaatan buat masyarakat,” pungkasnya. ***