KOTABARU, metro7.co.id – Sebanyak 20 ribu dosis vaksin covid-19 dari PT Pelsart melalui Yayasan Indonesia Untuk Semua, dihibahkan ke Pemkab Kotabaru.

Secara simbolis diserahkan oleh Direktur PT Pelsart, Mulyawan Margadana di Mako Lanal Kotabaru, Jumat (5/11/21).

“Bersama-sama kami membantu mendorong percepatan vaksinasi program pemerintah, supaya tercapai kekebalan komunitas,” kata Mulyawan kepada wartawan.

Sebelumnya juga perusahaan ada memberikan oksigen konsentrator, masker, dan beberapa peralatan medis, ke pemda.

“Saya kira kita harus bersama-sama gotong royong memerangi covid-19,” katanya

Gubernur Kalsel Sahbirin Noor atau Paman Birin, mengaku senang capaian vaksin covid-19 di Kabupaten Kotabaru sudah dikisaran 45 persen.

“Luar biasa, alhamdulillah mudahan di akhir Desember nanti paling tidak 60-70 persen. Itu harapan dari Pak Presiden kita,” kata Paman Birin saat berhadir di acara vaksinasi di Lanal Kotabaru, Jumat (5/11/21) sore.

Menurut Paman Birin, ini adalah hal penting, agar kita dapat meminimalisir laju perkembangan covid-19.

“Hari ini penyakit yang di sebakan virus corona ini sudah melandai,” katanya.

Namun, sambungnya kita semua tetap berhati-hati, dan waspada. Kita semua ujar Paman harus bisa melakukan yang namanya pencegahan.

“Atas nama pribadi dan pemerintah provinsi saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Kotabaru yang telah menggelorakan vaksinasi,” ucapnya

“Dan terima kasih kepada perusahaan PT Pelsart yang telah menyumbangkan vaksin sebanyak 20 ribu,” tukasnya

Sekdakab Said Akhmad menambahkan vaksinasi dilaksanakan di Lanal Kotabaru dari PT Pelsart sebanyak 3000 dosis.

“Hari ini sebanyak 3000 orang, dari pagi sampai selesai. Kotabaru vaksin sudah 45 persen. Kendala kita salah satunya suplai vaksin yang masih kurang sementara antusias maayarakat tinggi,” ujar Sekda.

Kendala itu kata dia sudah disampaikan ke Gubernur. Adapun vaksin yang datang dari perusahaan akan diberikan secara terus menerus ke masyarakat.

“Jadi kita nanti kontinyu vaksinnya. Yang sudah disuplai ke pemerintah kabupaten ini bagaimana kita menghabiskannya,” tuntasnya. ***