KOTABARU, metro7.co.id – PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk Plant Tarjun (ITP) memberikan edukasi dengan menggelar virtual learning pelatihan K3, kesiagaan tanggap darurat penanganan bencana bagi pelajar di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Mitra PT ITP, kemarin. Ini merupakan rangkaian kegiatan bulan keselamatan dan kesehatan (k3).

Mengangkat tema “Penerapan Budaya K3 Dalam Penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) Yang Unggul Melalui Peningkatan Kompetensi Bidang K3” seminar diikuti oleh siswa dan dewan guru dari SMK Negeri 1 Kotabaru, SMK Negeri 2 Kotabaru, SMK Negeri 1 Simpang Empat, SMKS Kodeco Simpang Empat dan SMKS Tunas Bangsa.

Dipandu narasumber Akhmad Ramadani dan Sudirman Noor, selaku Safety Inspector PT ITP. Materi yang diberikan seputar penerapan Sistem Manajemen K3, peningkatan kompetensi bagi pelajar di bidang K3, pengenalan potensi dan upaya pencegahan, serta penanggulangan dini dari resiko potensi bahaya dan kesiagaan tanggap darurat penanganan bencana.

Peserta juga mendapatkan pendalaman materi mengenai profil Indocement, kegiatan CSR Indocement, Undang-undang K3, Life Saving Rules (LSR) dan Orientasi Job Training (OJT) berupa teori dan praktik melalui virtual learning secara langsung dalam pembuatan JSA (Job Safety Analisys) serta pengendalian resiko bahaya dan kesiagaan tanggap darurat penanganan bencana yang pemaparannya juga dikemas dengan penayangan video.

Sudirman Noor menyampaikan kegiatan yang digelar di bidang K3 peserta dilatih dan diberikan pengetahuan untuk dapat menganalisa potensi resiko bahaya serta pengendalian resiko bahaya dan kesiagaan tanggap darurat penanganan bencana.

Sementara SHECSR Departmen Head PT ITP, H Teguh Iman Basoeki mengatakan program yang dilaksanakan dalam rangkaian peringatan bulan K3 Nasional 2021 sekaligus komitmen dan inovasi perusahaan di tengah pandemi Covid-19.

“Ini dalam rangka turut membangun SDM pelajar di SMK Mitra kerjasama dengan PT ITP. Dengan materi di bidang K3 ini, diharapkan guru dan pelajar di SMK mitra mendapatkan ilmu yang bermanfaat baik selama masa belajar dan nanti pada saat di dunia kerja serta pengendalian resiko bahaya dan kesiagaan tanggap darurat penanganan bencana,” kata dia.

I Gusti Ngurah Indrayasa, tenaga pengajar di SMK Negeri 2 Kotabaru sangat mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada PT ITP yang telah berinisiasi menggelar webinar K3.

“Saya mewakili para pendidik sangat apresiasi dan berterimakasih sekali kepada PT ITP yang menggelar webinar K3 ini untuk dapat dijadikan sebagai pedoman untuk menciptakan cara bekerja yang aman dan selamat agar terhindar terhadap potensi risiko kecelakaan kerja serta sakit akibat kerja,” ucapnya.

Peranan K3 kata dia dalam pekerjaan sehari-hari sangat penting bagi para pendidik dan peserta didik untuk mengendalikan potensi bahaya dan menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat sebagai prioritas dalam melakukan pekerjaan.

“Kegiatan yang digelar Indocement ini juga sangat bermanfaat bagi siswa kami di sekolah dalam pemberian pendidikan dan wawasan pentingnya dalam mengantisipasi serta penanggulangan terhadap bencana,” ujarnya

Ia berharap pelatihan K3 dalam bentuk bimtek mampu menjadi acuan dasar sehingga nantinya penanganan K3 dan pengendalian potensi bahaya serta penanganannya dapat terkelola dengan sangat baik. ***