Operasi Katarak Rumah Sakit Apung Nusa Waluya II di Kotabaru Cetak Rekor MURI
KOTABARU, metro7.co.id – Operasi katarak oleh Rumah Sakit Apung (RSA) Nusa Waluya II, di Kotabaru mendapatkan sertifikat rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).
Kegiatan ini bekeja sama dengan Dinas Kesehatan Kotabaru dan PT Arutmin Indonesia.
Rekor diberikan atas pelaksanaan operasi katarak terbanyak dengan jumlah 209 pasien di RSA Nusa Waluya ll, yang tidak pernah ada sebelumnya di wilayah lain yang dilaksanakan RS Apung.
Direktur RS Apung Nusa Waluya Il Dr lvan Reynaldo Lubis menjelaskan, untuk pasien operasi katarak ada sekitar 209 dan dilaksanakan selama dua hari.
Operasi dibantu 6 dokter spesialis mata serta 7 perawat mata yang berasal dari Jakarta, Kuningan, Cirebon,
Pontianak, Banjarmasin dan Kotabaru.
“Keberadaan RSA di Kotabaru telah memasuki minggu ke empat. Alhamdulillah jumlah pasien yang sudah ditangangi sebanyak 2 ribu,” ujarnya.
Bupati Sayed Jafar berharap agar pelaksanaan berjalan dengan baik dan lancar hingga akhir.
Sehingga, kata dia apa yang menjadi tujuan dari keberadaan Rumah Sakit Apung Nusa Waluya ll beserta tim dokter spesialis mata
Indonesia di Kabupaten Kotabaru dapat tercapai dengan baik.
“Selamat kepada para dokter dan tenaga kesehatan Di Rumah Sakit Apung Nusa Waluya II, Dinas Kesehatan Kotabaru Dan PT
Arutmin Indonesia yang mendapat sertifikat penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas pelaksanaan
operasi katarak,” kata Bupati Kotabaru
Menurutnya penghargaan dari MURI, memberikan tambahan semangat dan motivasi kepada semua pihak dalam mengukir karya dan prestasi di bidang keahlian masing-masing, serta terus mengembangkan potensi yang ada dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Keberadaan RSA sangat membantu masyarakat Kotabaru. Kita juga harus mempunyai Rumah Sakit Apung ini, karena Kotabaru sebagai wilayah yang terdiri dari ratusan pulau-pulau,” ucapnya.
Bupati Sayed Jafar juga berpesan kepada semua pihak agar tetap menjaga kesehatan dan patuhi protokol kesehatan 5M untuk mencegah penyebaran covid 19 di Kabupaten Kotabaru.
Bupati serta Wabup juga meninjau langsung ruang operasi katarak yang sedang berlangsung. ***