BANJARMASIN, metro7.co.id – Maraknya warga yang mengonsumsi kecubung turut menjadi perhatian DPRD Kalsel apalagi sudah ada yang dinyatakan meninggal dunia.

Ketua DPRD Kalsel, Supian HK hingga hari ini Minggu (14/7) mengungkapkan keprihatinannya terhadap pengguna buah kecubung apalagi yang dioplos dengan zenith.

Tentu kata Supian, bahaya ini harus perhatian semua, baik aparat penegak hukum maupun lapisan masyarakat agar kasus tersebut dapat diatasi, sehingga tidak menambah korban jiwa.

“Peran orang tua dan lingkungan sekitar juga diperlukan agar mencegah terjebak mengonsumsi kecubung,” jelasnya.

Sementara, Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, M Lutfi Saifuddin meminta agar status darurat Kejadian Luar Biasa (KLB) terhadap kasus kecubung segera ditetapkan.

Pasalnya, sudah ada dua pasien yang dirawat di RS Sambung Lihum dinyatakan meninggal dunia akibat mabuk usai mengonsumsi kecubung.

“Satu orang saja meninggal dunia sudah bisa ditetapkan KLB, apalagi ini dua. Sehingga penanganannya bisa masif agar korban lainnya mendapat pertolongan lebih baik dan sedini mungkin,” paparnya.

Ia juga meminta kepolisian dan Badan Narkotika Nasional (BNN) mencari okum yang membuat banyak orang bisa mengonsumsi kecubung oplosan tersebut dan menindak pelaku dengan ganjaran yang setimpal.