BANJARBARU, metro7.co.id – Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Husnul Khatimah menghadiri pembukaan The Fifth International Conference Advances in Sustainable Enterprise Research (ASER) 2024 di Kampus Trikora, STIE Pancasetia Banjarmasin, Senin (10/6) pagi.

Tema acara ini adalah ‘Growing Sustainability towards Inclusive Organizations and Societies’ yang menekankan pada pentingnya pertumbuhan yang berkelanjutan menuju organisasi dan masyarakat yang inklusif.

Konferensi ini berfokus pada penelitian dan pengembangan dalam bidang kewirausahaan yang berkelanjutan, dengan tujuan untuk membahas cara-cara meningkatkan keberlanjutan di berbagai organisasi dan masyarakat secara lebih luas, mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.

Acara ini akan diselenggarakan secara hybrid, dengan Host STIE Pancasetia Banjarmasin dan Online Host STIE Mahardhika Surabaya.

Dihadiri oleh Kepala LLDIKTI Regional XI Kalimantan serta berbagai akademisi, praktisi, dan peneliti dari dalam dan luar negeri yang berdedikasi untuk mengeksplorasi dan mempromosikan praktik bisnis berkelanjutan.

Tampak hadir pula Ketua STIA Pancasetia DR Nurus Sjamsi serta perwakilan dari Pemkot Banjarmasin dan Pemkot Banjarbaru.

Diharapkan, konferensi ini akan menghasilkan berbagai solusi inovatif yang dapat diterapkan di berbagai sektor industri, baik di Kalsel maupun secara global.

Dalam sambutan tertulisnya Gubernur Kalsel, Paman Birin melalui Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Husnul Khatimah menyampaikan, apresiasi yang mendalam atas nama Pemerintah Provinsi Kalsel.

“Saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada panitia penyelenggara, narasumber, dan para peserta yang telah berpartisipasi. Mudah-mudahan informasi yang diperoleh pada seminar ini menambah wawasan kita untuk mengembangkan berbagai praktis bisnis yang dapat memberikan kontribusi terutama bagi pembangunan berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi lingkungan global,” ujar Paman Birin.

Lebih lanjut, Paman Birin menyampaikan, Penyelenggaraan seminar internasional ASER tahun ini merupakan kali kelima diadakannya, diharapkan menjadi ajang dialog solutif inovatif.

“Bergabungnya peneliti, praktisi, akademisi, dan para pembuat kebijakan tentunya menjadi formula lengkap yang akan mengupas tuntas dan memberikan gagasan-gagasan luar biasa dalam bidang bisnis berkelanjutan,” tutur Paman Birin.

Paman birin juga menyatakan harapannya bahwa forum ini dapat memberikan acuan dan masukan terhadap kebijakan dan perencanaan pembangunan daerah yang lebih baik, termasuk melakukan analisis ekonomi bisnis yang lebih berpihak kepada kepentingan masyarakat daerah.

“Semoga ke depannya prospek perekonomian Kalimantan Selatan tetap stabil bahkan meningkat, visi dan misi dapat tercapai, serta Kalsel Babussalam dapat terwujud,” pungkasnya.