Amuntai – Pasar Rakyat  tepatnya di Desa Muara Tapus, Kecamatan Amuntai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Tak terawat, Kondisinya kini sudah mulai  rusak, tanpa ada perawatan dan perhatian sama sekali oleh Pemerintah HSU.
Pasar  yang dibangun tahun 2010 telah menelan dana Rp 1.9 miliar, yang dilakukan secara bertahap bersumber dari APBD. Tahun pertama pembangunan adalah bangunan utama beserta gazebo yang ada disekitarnya. Tahun 2011 barulah dibangun ruko dan mushola.
Dari pantauan Borneonews dilapangan, Pagar dari bambu sudah mulai lepas ,anak tangganyapun  ada sebahagian pecah, di atas panggung berhamburan sampah atap, seperti tidak pernah disapu,
Mukhsin Haita Ketua Komisi II DPRD HSU mengatakan, mengenai hal ini, seharusnya dinas terkait harus tanggap sayang sekali kalau uang sebesar itu, digunakan untuk membangun pasar, tapi tidak dirawat kan jadinya sia sia,
Mungkin juga untuk pebangunannya belum ada persiapan yang matang dan studi kelayakan pas,
”Dinas terkait  seharus cepat tanggap, sayang kalau uang sebesar itu harus terbuang sia sia, mungkin juga sebelum pembangunan belum ada persiapan matang dan studi kelayakan”Ujar Mukhsin Kepada Metro7, Kamis (26/3) tadi saat dikonfirmasi,
Kemudian,”Minggu minggu kedepan pihaknya juga akan mengkordinasikan kepada dinas Pasar dan menindak lanjuti masalah ini,”Akhirnya, (Metro7/Awir).