BANJARMASIN — Meski aksi pembobolan brankas di Kantor Kementrian Pendidikan Nasional Kopertis XI Kalimantan di Jl Adhiyaksa tak terekam kamera CCTV, namun saat masuk ke dalam gedung, para pelaku sempat terekam kamera CCTV yang tersebar di beberapa ruangan.

Dalam rekaman CCTV tersebut jelas terlihat salah seorang pelaku yang mengenakan baju kaos pakai topi memasuki gedung Kopertis pada Sabtu (29/01) dinihari sekira pukul 13.28 WITA. Pelaku yang diduga sudah mengetahui seluk-beluk ruang kantor Kopertis tampak mondar-mandir. Dari rekaman kamera CCTV, sedikitnya ada 4 orang pelaku yang rata-rata menggunakan topi beraksi membobol brankas tanpa sepengatahuan sekuriti.
Kapolsekta Banjarmasin Utara Kompol Budhi Santoso melalui Kanit Reskrim Aiptu H.Sugianto mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan. “Memang kami sudah mendapatkan rekaman kamera CCTV di kantor tersebut,” aku H Sugianto.
Namun, pihaknya belum mengetahui identitas pelaku, karena gambar di kamera CCTV kurang jelas. “Setelah mengetahui hasil rekaman CCTV, kami akan melakukan koordinasi dengan Polresta Banjarmasin dan Ditreskimum Polda untuk mencari tahu identitas mereka,” katanya.
Diungkapkannya, koordinasi ini dilakukan untuk mengetahui apakah modus yang dilakukan para pelaku pembobol brankas tersebut mempunyai kesamaan dengan para pelaku pembobol brangkas di tempat lain. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat kita bisa mengetahui identitas pelaku dan menangkapnya,” kata H Sugianto.
Para pelaku yang diduga lebih dari satu orang ini tak berhasil membawa kabur uang yang ada di dalam brangkas. Pasalnya, brankas yang dibobol tersebut tidak ada uangnya dan hanya berisi dokumen serta surat-surat kendaraan bermotor seperti BPKB.
Padahal, kantor berlantai 2 itu memiliki tiga buah brankas, dimana salah satunya menyimpan uang. Karena para pelaku lagi apes, mereka tidak tahu brankas mana yang  menyimpan uang di dalamnya. Metro7/fit