TANJUNG, metro7.co.id – Penjabat Bupati Tabalong, Hj Hamida Munawarah membuka kegiatan Simposium Internasional Riset, Inovasi, dan Publikasi (ICRIP) 2024, di Pendopo Bersinar, Pembataan, Jumat (15/11).

Kegiatan ini digagas oleh Afiliasi Penerbit Perguruan Tinggi Indonesia (APPTI) koordinator wilayah Kalimantan untuk Kabupaten Tabalong yang sedang mempersiapkan diri sebagai serambi depan Kalsel penyangga Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur.

Pj Bupati Tabalong, Hj Hamida Munawarah, menyampaikan, pengembangan perikanan darat di daerah rawa Kecamatan Kelua merupakan salah satu persiapan Kabupaten Tabalong sebagai penyangga IKN.

“Pengembangan ikan darat kami pandang kompetitif, mengingat kabupaten lain sekitar IKN mengandalkan ikan laut,” ujar Hamida.

Menurutnya, Kabupaten Tabalong juga sangat potensial untuk perkebunan, pertanian, tanaman pangan, peternakan, dan perikanan.

“Selain itu, keberadaan suku dayak dan suku asli lainnya serta keindahan alam membuat kami optimistik bahwa Kabupaten Tabalong potensial sebagai penyangga IKN,” ungkapnya.

Hamida menyebut, dalam waktu dekat, pemerintah daerah juga akan berencana mengembangkan perkebunan kelapa dalam didataran rendah sepanjang sungai Tabalong.

“Kelapa Dalam juga kami pandang kompetitif sebagai substitusi minyak goreng yang lebih sehat untuk dikonsumsi dan ramah lingkungan,” terangnya.

Ditambahkan Hamida, pada tahun 2024 ini pemerintah bakal melaksanakan penganugerahan inovasi daerah sebagai publikasi dari karya inovasi untuk memotivasi semua stakeholder agar meningkatkan inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Kami menyadari bahwa masih banyak riset, inovasi, dan analisis yang masih diperlukan, terutama kajian komprehensif terkait produk barang dan jasa yang dapat diandalkan Kabupaten Tabalong dalam mendukung keberlanjutan IKN,” tambahnya. ***