Progres Pelayanan Publik MPP Tabalong Naik
TANJUNG, metro7.co.id – Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Tabalong sejak berdiri tahun 2020 hingga sekarang terus mengalami peningkatan dan menjadi kebanggan bagi Pemkab dan masyarakat Bumi Saraba Kawa.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Tabalong, H Suryanadie menyampaikan, sebagaimana sudah berjalan sejak berdirinya MPP tahun 2020 jumlah pengunjung berjumlah 3.052 orang.
“Tahun 2021 drastis naik menjadi 20.259 pengunjung, tahun 2022 menjadi 29.711 dan 2023 hingga bulan Agustus sudah tercatat 26.581 pengunjung,” katanya saat bertindak menjadi pembina apel gabungan lingkup Pemerintah Kabupaten Tabalong, Senin (25/9), di Halaman Pendopo Bersinar.
Jadi, ujarnya, diperkirakan sampai dengan akhir tahun 2023 jumlah pengunjung bisa melonjak 30.000 ke atas.
“Ini menunjukan bahwa, manfaat MPP sangat dirasakan masyarakat dan kebutuhan pelayanan terhadap perizinan juga dirasakan oleh masyarakat, sehingga tingkat pengunjung dari tahun ke tahun ada kenaikan,” bebernya.
Menurutnya, hal itu menggembirakan dan membuktikan, bahwa mereka benar-benar bisa memberikan yang terbaik bagi warga Kabupaten Tabalong.
Kemudian juga dari jumlah pengunjung tersebut maka Unit pelayanan yang terbanyak yang tercatat dalam sistem adalah layanan yang diberikan oleh Dukcapil dengan jumlah 12.223 pengunjung dan pada posisi terakhir bulan Agustus 2023 berada 8.840 pengunjung.
Rangking ke dua disusul oleh Samsat pada tahun 2022 sebanyak 5.140 pengunjung, dan tahun 2023 pada bulan Agustus 4.233, posisi ke tiga Disnaker dengan jumlah pengunjung 4.137 yang posisi saat ini adalah 2.181, sedangkan posi terakhir yang ke empat Disdukcapil dengan jumlah pengunjung sebanyak 2.967 pengunjung yang posisi saat ini 1.470.
“Terakhir sekali di lima besar adalah BPJS Kesehatan 2.441 dan posisi saat ini 1.045 pengunjung. Semua layanan itu dari sisi jumlah konter dan dari sisi jumlah pengunjung, mudah-mudahan ke depannya masih ada peluang bagi orang ingin memanfaatkan konter karena kapasitas masih mampu menampung dua atau tiga konter lagi,” tutupnya.