BATULICIN, metro7.co.id – Dalam rangka mewujudkan Pilkada damai, relawan pasangan calon (paslon) nomor urut 3, Zairullah Azhar dan Muhammad Rusli, akan menggelar doa bersama di 1.300 lingkungan Rukun Tetangga (RT) di kabupaten Tanah Bumbu. Kegiatan bakal dilaksanakan, Sabtu, (5/12) malam selepas Shalat Magrib.

Menurutnya Panglima Dozer, Rully Rozano, selaku koordinator relawan ZR, 5 Desember adalah hari akhir dari perjalanan kampanye pilkada serentak 2020 di Tanah Bumbu. Pihaknya wacanakan kembali menggelar kegiatan keagamaan berupa doa bersama untuk mendukung Pilkada Damai Tanah Bumbu.

“Insya Allah dukungan masyarakat makin menguat bagi paslon 03 untuk memenangkan pilkada Tanbu. Tapi yang terpenting dari itu semua adalah kita telah berhasil melaksanakan semua tahapan pilkada ini dengan baik dan kondusif,” ucap Rully, saat dikonfirmasi di Batulicin, Jumat (4/12).

Ia menyebutkan, ini adalah sebuah contoh yang baik bagi pelaksanaan demokrasi di Indonesia. Untuk itu pihaknya mengajak semua elemen menjelang minggu tenang, turut melaksanakan doa bersama agar pilkada ini benar-benar berjalan aman, damai, lancar dan sukses.

“Memenangkan kontestasi ini memang penting, tapi ada yang lebih penting yaitu kedamaian dan persatuan kita sebagai warga Tanbu. Itu yang lebih penting,” tegasnya.

Untuk itulah, ia berharap semua pihak bersama-sama mewujudkan kedamaian, dan kesuksesan Pilkada Tanah Bumbu 2020, melalui doa bersama. Kegiatan tak hanya melibatkan umat Muslim, tapi juga bagi agama lainnya yang tumbuh di Bumi Bersujud.

Ditambahkannya, doa bersama ini akan difasilitasi para relawan ZR. Sedangkan peserta doa bersama terbuka bagi seluruh masyarakat di tingkat RT masing-masing.

Selain untuk menciptakan suasana kondusif jelang hari H, even keagamaan ini juga sebagai ajang merefresh pikiran masyarakat.

“Saya ingin masyarakat menghadapi pilkada ini dengan enjoy dan nyaman, jauh dari hiruk-pikuk panasnya tensi politik. Apalagi suguhan berita-berita hoax. Sehingga selama tahapan minggu tenang dimanfaatkan mereka mempersiapkan pilihan sesuai hati nurani,” tandasnya.

Ia berharap, melalui kegiatan lintas agama ini, mampu menurunkan panasnya tensi politik usai menjalani rangkaian panjang tahapan kampanye. Tanah Bumbu butuh diademkan, dan kegiatan relegius dinilai yang paling tepat untuk diterapkan. *