TANJUNG, metro7.co.id – Kecamatan Kelua salah satu Kecamatan yang terletak di Wilayah Selatan Kabupaten Tabalong berbatasan langsung dengan Kabupaten tetangga, Hulu Sungai Utara.

Kecamatan Kelua juga sebagai Pilar pintu gerbang perbatasan antara Kalimantan Tengah (Bartim), dan Kalimantan Selatan (Tabalong), Kecamatan Kelua berada diposisi yang sangat strategis.

Kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan, baik dari segi pelayanan pemerintahan dan pembangunan, sosial kemasyarakatan, kebudayaan lebih-lebih pembangunan sarana infrastuktur berupa jalan dan jembatan sudah terpacu, dan pembangunan rumah sakit sudah terbangun.

Hal tersebut disampaikan Camat Kelua, H Suwandi saat kunjungan kerja Bupati Tabalong bersama unsur Forkopimda dan perangkat daerah di depan Kantor Kecamatan Kelua, Rabu (8/11).

“Penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, sosial kemasyarakatan sudah dilakukan penguatan dengan pembinaan teknis, serta pemerintahan desa, yaitu tertib administrasi di Wilayah Kecamatan Kelua,” katanya.

Beberapa kegiatan lomba yang telah diikuti Kecamatan Kelua, lomba P2K2 tingkat Kalsel dan lomba kesekretariatan, serta lomba lain dalam pola pemberdayaan.

“Situasi kondisi Kamtibmas aman, tertib dan terkendali dan diharapkan nantinya Wilayah Kecamatan Kelua sebagai detail tata ruang kawasan untuk menjadi kawasan perkotaan Wilayah Kecamatan Kelua,” bebernya.

Kemudian segi sektor perdagangan, perdagangan memang sarana infrastruktur terkait adanya pasar harian Kelua dan ada terminal Kelua dan sektor-sektor lainnya untuk ketahanan pangan.

“Walaupun elnino sedang melanda bumi pertiwi kita, namun Kecamatan Kelua tetap bisa memberikan sumbangsihnya dalam pengembangan pertanian yaitu penanaman padi gogo yang berhasil melaksanakan panen raya,” jelasnya.

Ia berharap, untuk peningkatan pembangunan infrastruktur yang telah mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Tabalong yang telah melakukan langkah-langkah optimalisasi untuk ketahanan pangan melalui pembangun pintu air di Desa Ampukung, pembangunan saluran irigasi pendukung ketahanan pangan dan tanaman pangan, perikanan dan hortikultura sudah dipacu.

“Dan tahun 2023 ini untuk Kecamatan Kelua sudah diberikan suatu prioritas pembangun TPS3R karena dalam konteks Wilayah Kelua banyak menghasilkan sampah di Wilayah Selatan,” katanya.

Pembangun TPS3 di Kelurahan Pulau, Desa Telaga Itar dan yang sudah berjalan di Desa Sungai Buluh.

“Mudah-mudahan kedepannya TPS3R tersebut benar-benar dapat memacu dalam kebersihan dan hidup bersih masyarakat di Wilayah Kecamatan Kelua untuk mengelola persampahan dengan optimal,” tutupnya.