KOTABARU, metro7.co.id – Anggota DPRD Kotabaru menyatakan kekagumannya kepada salah satu sekolah yang ada di pelosok Kotabaru, namun menorehkan prestasi tingkat provinsi.

“Baru ini saya memenuhi undangan dari SMA Negeri 1, Pamukan Utara dalam rangka – Project Pelajar Pancasila Expo Hasil Kerajinan Rotan, Bambu dan Pelestarian Pohon Endemi Kalimantan,” ujar Rabbiansyah, anggota DPRD Kotabaru

Menurut dia Kotabaru patut berbangga dan memberikan ucapan terima kasih kepada pihak sekolah, komite sekolah, murid serta orang tua, yang sudah bekerja keras sehingga SMA N1 menjadi salah satu yang lulus dalam Program Sekolah Penggerak.

“Di Kalimantan Selatan ada 127 sekolah SMA, hanya 7 yang lolos sebagai Sekolah Penggerak, 4 dari Kabupaten Kotabaru, SMA N1 Pamukan Utara, salah satunya,” kata dia

“Ini prestasi luar biasa yang ditorehkan pihak sekolah, sehingga pada hari Sabtu, 26 Maret 2022, diadakan expo hasil karya anak-anak SMA N1 Pamukan Utara, mulai dari kerajinan tangan siswa-siswi dari anyaman rotan, bambu, bahan bekas kayu, plastik yang diolah untuk prabot rumah tangga dan hiasan,” tambahnya

Selain itu produk olahan dan masakan juga dibuat anak-anak dan dihadirkan serta dijual dalam expo tersebut yang kesemuanya produk olahan tadi dibeli oleh tamu undangan, orang tua murid dan habis terjual

“Terutama produk anyaman seperti bakul, tas, sapu, pemukul kasur jemur serta puluhan olahan lainya,” katanya.

Slogan mereka pun berbunyi demikian ; Sekolah Kami Memang di Kampung, Tetapi Kami Bukan Kampungan.