Suling Pekan Ke-193 Di Masjid Al Hidayah Desa Pajukungan Hilir
BARABAI, metro7.co.id – Sama seperti Subuh Keliling (Suling) sebelumnya, kali ini pemerintah juga mensosialisasikan protokol kesehatan, Masjid Al Hidayah, Jumat (8/1).
Dihadiri oleh Bupati HST A Chairansyah dan Wakil Bupati HST Berry Nahdian Forqan, Camat Barabai, Camat Pandawan, Camat BAU, Camat BAS, Camat Limpasu, Koramil, Polsek dan jamaah.
Bupati HST H A Chairansyah dalam sambutannya merasa bersyukur bisa bersilaturrahmi dan shalat subuh berjamaah dengan warga setempat di masa pandemi Covid-19.
“Mendekati berakhirnya masa jabatan sebagai Bupati HST pada 17 Februari ini saya mohon pamit, mohon maaf apabila selama menjalankan amanah sebagai Bupati HST ada hal-hal yang tidak berkenan,” ucapnya.
Selanjutnya, Chairansyah menyampaikan di mana negara Indonesia kini sedang mengalami kenaikan kasus positif bahkan bisa dikatakan sudah memasuki gelombang tiga atau semakin meningkat.
“Untuk itu mohon kepada masyarakat untuk tetap patuhi protokol kesehatan, yaitu menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan selalu jaga jarak jangan berkerumun atau berkumpul,” ucapnya.
Direktur Rumah Sakit H Damanhuri Barabai selaku Juru Bicara Tim Gugus Tugas, Dr M Asnal mengatakan, kasus Covid-19 ini masih terus meningkat dan satu-satunya cara mengendalikan angka penyebaran dengan tertib protokol kesehatan.
Dia membeberkan, orang tua dan memiliki penyakit bawaan rentan terkena penyakit Covid-19.
“Apabila anak muda dengan imun tubuh bagus bila terkena tidak akan menimbulkan gejala. Sehingga bisa menularkan ke orang lain, Maka kebijakan pemerintah untuk memutuskan mata rantai penularannya,” jelasnya.
M Asnal menyampaikan virus corona belum ada obatnya. Hingga saat ini para ilmuan atau peneliti masih mencari vaksin untuk menghentikan covid-19.
“Karena belum ada obatnya, yang perlu kita lakukan yakni prokes. Dengan mencuci tangan dengan sabun selama sepuluh detik karena tempat masuknya virus melalui hidung, mata, dan mulut. Kemudian pakai masker. Kita semua sudah dicurigai menderita Covid-19. Makanya masker penting,” bebernya. *