METRO7.CO.ID, Tanjung – Kantor Pertanahan Nasional Kabupaten Tabalong bekerjasama dengan Pemerintah kabupaten Tabalong gelar pencanangan kegiatan percepatan proyek strategis nasional melalui Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), di halaman kantor Desa Madang Kecamatan Muara Harus, Senin(22/1/2018)

PTSL sendiri merupakan Amanat dari Undang Undang No 5 Tahun 190. Dimana program ini mendapat perhatian khusus dari Presiden Jokowi dan beliau berharap sampai tahun 2025 seluruh bidang tanah di Indonesia sudah terdaftar semuanya.

Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan, kegiatan ini sangat penting karena sebetulnya sejak dua tahun lalu sudah direncanakan dan akhirnya terealisasi dan dilaksanakan melalui program nasional oleh PTSL ini.

Pada tahun lalu, kata Anang, target yang ingin dicapai sekitar 6.000 tetapi yang terealisasi hanya sekitar 2.000 lebih. Untuk tahun 2018 ini sendiri, target yang ingin dicapai sebanyak 8.400.

“Semoga dengan PTSL ini target bisa terlampuai mengingat dananya sudah disiapkan oleh APBD Kabupaten, bahkan nantinya akan didukung dengan membeli peralatan agar sistem pematokan lebih cepat,” ungkapnyam

Semua ini, lanjut Anang, untuk mendukung percepatan kepastian atas kepemilikan tanah bagi warga di Kabupaten Tabalong.

Dikesempatan yang sama, Kepala kantor BPN Tabalong Kusworo mengaku, program ini untuk mengejar ketertinggalan pendaftaran tanah yang diketahui di Indonesia baru mencapai 46 persen.

Untuk Kabupaten Tabalong, kata dia, lebih rendah lagi yakni, masih dibawah 40 persen .

“Untuk kegiatan PTSL tahun 2018 ini, kuta menarget 8.400 bidang yang di backup oleh BPN Kabupaten Tabalong untuk pembiayaan fisik dan dokumen kepemilikan tanah oleh masyarakat, dan lokasi PTSL sendiri yaitu sebanyak 7 Kecamatan dan 16 desa/Kelurahan,” pungkasnya. (Metro7/MC Tabalong/Sahid)