Alhamdulillah Dalam Perawatan Covid-19 Tinggal 19 Orang, Usai Tiga Orang Sembuh

TANJUNG, metro7.co.id – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease -19 (TGTPP Covid-19) Kabupaten Tabalong kembali melepas pasien sembuh.

“Pasien yang dinyatakan sembuh kali ini ada sebanyak 3 orang, mereka dinyatakan sembuh oleh TGTPP Covid-19 Tabalong setelah melalui masa isolasi dan perawatan.

Pelepasan ke 3 orang pasien sembuh hari ini Selasa (28/07/2020) secara langsung dilepas oleh Komandan Kodim 1008/Tanjung, Letnan Kolonel Infanteri Ras Lambang Yudha disaksikan Bupati Tabalong selaku Ketua TGTPP Covid-19, H.Anang Syakhfiani, Unsur Forkopimda, sejumlah perwakilan SKPD, dan beberapa pejabat.

Koordinator Operasional GTPP Covid-19 Kabupaten Tabalong, H Zulfan Noor melaporkan bahwa pelepasan pasien sembuh sesuai peraturan yang baru Kemenkes RI nomor HK.01.7/Menkes-413-2020 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.

“Bahwa pasien yang sembuh harus melalui yang pertama masa isolasi minimal 10 hari, kemudian yang kedua pasien tersebut harus tidak ada gejala, suhu harus dibawah 37,5 derajat celcius, tidak ada gejala pilek, batuk, nyeri tenggorokan, dan tidak ada gejala sesak nafas.

Untuk ke 3 pasien sembuh hari ini, 1 orang isolasi mandiri, 2 orang di unit khusus isolasi.

Sejak berlakunya peraturan Kemenkes RI yang baru, dari tanggal 21Juli 2020 hingga sekarang, pasien yang mandiri berjumlah 110 orang dan selesai 104 orang dan yang masih isolasi 6 orang, yang telah sembuh 90 orang, yang belum sembuh 14 orang terdiri 7 orang bergejala, 7 orang masih dalam proses pemeriksaan.

Komandan Kodim 1008/Tanjung Letnan Kolonel Infanteri Ras Lambang Yudha mengatakan ke 3 pasien sembuh yang dilepas hari ini merupakan angkatan yang ke 8 dari pasien sembuh yang dilepas disini selain daripada pasien-pasien yang telah dilepas di Wilayah Kecamatan atau desa masing-masing isolasi mandiri.

“Komandan Kodim 1008/Tanjung menegaskan, selain pelepasan pasien sembuh kita selalu melaksanakan kegiatan seperti ini dengan tujuan yang pertama adalah untuk memotivasi pasien yang belum sembuh, yang kedua adalah bagaimana kita wujudkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, bahwa warga kita Tabalong bisa sembuh cepat atas pertolonganNya,” katanya.

Dikatakan Dandim, seperti diketahui sampai saat ini wabah virus corona belum ada vaksinnya secara utuh, rata-rata pasien di Indonesia sudah terkonfirmasi sekitar 101.500 orang, dan yang meninggal tercatat sekitar 4.800 orang ini hampir sekitar 5 %, dan

“Alhamdulillah di Tabalong hanya 6 orang saja dan mudah – mudahan tidak ada lagi,” kata Dandim.

Ia menambahkan dalam beberapa minggu peningkatan jumlah pasien sembuh di Kabupaten Tabalong cukup signifikan, sampai dengan saat ini dari 213 seluruh pasien yang terkonfirmasi sudah sembuh sebanyak 188 orang, baik itu yang isolasi mandiri maupun yang isolasi di Unit Khusus.

Total jumlah ini ada sekitar 88% merupakan keberhasilan dari peran semua, baik Tim Gugus Tugas termasuk tenaga medis, unsur yang ada di wilayah yang melaksanakan isolasi mandiri.

“Tugas kita semua belum berhenti sampai disini, kita wajib mengikis sampai habis sisanya sampai nol dan tentu membutuhkan perhatian kita semua, bukan hanya bersandar pada benteng terakhir di rumah sakit tetapi bagaimana kita melakukan upaya pencegahan dilapangan, bagaimana memutus rantai corona dengan membudayakan masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan,” katanya lagi.

Dandim berharap kepada pasien yang sudah sembuh agar mengajak masyarakat lainnya semua untuk tetap dan selalu mengikuti anjuran protokol kesehatan yang telah pemerintah atau gugus tugas tetapkan. ***