TANJUNG – Meski tak mengharapkan penyebaran Covid-19 meluas di Bumi Sarabakawa, tapi untuk mengantisipasi kemungkinan buruk yang terjadi, maka Pemerintah Kabupaten Tabalong bakal segera memfungsikan Rumah Sakit Umum Tanjung sebagai krisis center corona.

“Segera kita renovasi RSUD lama, dan ruangan VIP dan ruangan – ruangan lainya kita jadikan perawatan dengan alat lengkap untuk masyarakat yang terkena dan butuh segera diisolasi karantina,” kata Bupati H Anang Syakhfiani, Selasa (7/4/2020).

Dikatakan Bupati Anang, disiapkannya RSUD Tanjung sebagai pusat penanganan Covid-19 di Tabalong guna mengantisipasi jika terjadinya peningkatan Orang Dalam Pemantauan (ODP) bahkan sampai ke isolasi Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Oleh karena itu Anang memastikan segera merenovasi bekas ruang super VIP, kemudian ruang VIP dan ruang anak.

Anang juga mengakui jika hal buruk terjadi, maka tidak menutup kemungkinan fasilitas ini juga akan dimanfaatkan masyarakat provinsi tetangga seperti Kalteng dan Kaltim.

Selain menyiapkan RSUD Tanjung sebagai tempat penanganan Covid-19, dikatakannya pihaknya juga segera melakukan rekrut perawat khusus untuk merawat pasien ODP dan PDP virus corona.

“Segera kita rekrut perawat khusus untuk tangani pasien terkait virus corona,” imbuhnya (metro7)