TANJUNG, metro7.co.id – Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani meminta Organisasi Islam besar seperti Muhammadiyah dan NU agar terus berkontribusi terhadap percepatan pembangunan dan kemajuan daerah.

Hal itu disampaikannya saat
pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) Muhammadiyah dan Aisyiah ke 11 di Aula Sekolah Alam Muhammadiyah Tabalong (SAMTA), Kelurahan Mabuun Kecamatan Murung Pudak, Tabalong pada Minggu (05/03/2023).

Bupati Anang mengatakan Muhammadiyah dan NU bukan hanya persoalan terbesar dalam peran dan kontribusi terhadap memajukan percepatan pembangunan terkhusus di Bumi Saraba Kawa ini.

“Saya melihat Muhammadiyah, NU dan yang lain sama saja,” ucapnya.

Ia lanjut mengatakan terkait pembangunan di Tabalong itu bahwa Bumi Saraba Kawa kini tidak lagi pertumbuhan ekonominya dipandang sebagai lahan batu bara

“Melihat dari hasil pertumbuhan ekonomi kita di sektor pertambangan dan penggalian tercatat hanya 5,15% di Tahun 2022, artinya ada atau tidak ada lagi hasil tambang pengaruhnya tidak besar lagi bagi daerah,” ungkapnya.

Lanjutnya bukan berarti daerah tidak perlu sektor tambang. Namun, Anang pun memberikan acuan kepada para Ormas Islam itu terkait hasil pertumbuhan perekonomian untuk Bumi Saraba Kawa.

“Kita melihat sektor lain seperti perdagangan, eceran, dan reperasi lebih dari 10%, dan yang membuat perihatin disektor pertanian, perhutanan dan perikanan hanya kurang 3%,” katanya.

Ia ingin keluarga besar Muhammadiyah di Tabalong melihat ini sebagai peluang.

“Saya berharap Muhammadiyah bisa melihat dan berpikir ke depan untuk berkontribusi terhadap percepatan pembangunan untuk memajukan Tabalong,” imbuhnya. ***