TANJUNG, metro7.co.id – Aliansi Tabalong Peduli yang tergabung dari 64 Komunitas Relawan menggalang donasi kemanusiaan untuk warga masyarakat di Kalimantan Tengah yang sedang dirundung musibah banjir yang merendam kurang lebih 67 desa, Senin (6/9).

Penggalangan donasi dilakukan di Simpang 4 Samsat, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong.

Sekretaris Aliansi Tabalong Peduli, Erlina Effendi Ilas mengatakan, hari ini adalah hari pertama penggalangan donasi dari warga Kabupaten Tabalong untuk Kalimantan Tengah.

“Jadi kita mengumpulkan dari warga Kabupaten Tabalong untuk Kalimantan Tengah yang mengalami musibah banjir,” katanya.

Erlina juga mengungkapkan, pada Aliansi Tabalong Peduli ini terdapat beberapa lintas komunitas yang tergabung didalamnya.

“Ada sekitar 64 Komunitas yang ada di Kabupaten Tabalong, saya tidak bisa sebutkan satu persatu, yang jelas seperti Komunitas Sedekah Seribu, Komunitas Sayangi Sesama, ada yang dari kepramukaan juga, terus juga mahasiswa, dan lainnya,” ungkapnya.

Lanjutnya, kegiatan penggalangan donasi ini juga sebagai bentuk rasa persaudaan dan kemanusiaan terhadap saudara-saudari yang dilanda bencana di Kalimantan Tengah.

“Dimana kita juga membayangkan, bagaimana disana bertahan hidup, disana mereka tidak punya selimut, tidak adanya pakaian, dan membayangkan mereka ditenda pengungsian. Semuanya begitu miris bagi kita, walaupun sedikit, Kabupaten Tabalong harus punya andil untuk menjadi bagian tersebut,” lanjutnya dengan perasaan sedih dan prihatin.

Dirinya membeberkan, kabar terakhir musibah banjir di Kalimantan Tengah, ada beberapa wilayah yang mengalami kenaikan debit air.

“Kabar terakhir, debit air disana agak menaik, itu yang saya dapat kabar dari sana,” bebernya.

Menurutnya musibah banjir yang terjadi di Kalimantan Tengah ini adalah yang terbesar, dan harus ditetapkan sebagai bencana tingkat nasional.

“Kalau untuk tahun ini, karena beberapa kabupaten, dan debit airnya sangat tinggi, bahkan ada yang hampir seleher orang dewasa itu menurut saya sesuatu bencana yang bisa dikatakan tingkat nasional. Dan harus seluruh Indonesia pun harus peduli dengan Kalimantan Tengah, karena itu bagian dari Indonesia juga,” tukasnya.

Dihari Jum’at nantinya, pihaknya akan berencana akan mengantarkan logistik kepada warga yang terdampak musibah banjir di Kalimantan Tengah.

“Berupa sembako, popok, susu, beras, untuk Kalimantan Tengah, Insya Allah kita akan berangkat mengantarkan langsung ke titik bencana terjadi,” tandasnya.

Erlina menginformasikan, teruntuk warga masyarakat yang ingin mendonasikan barang-barangnya, dapat langsung datang ke Posko Induk yang terpasangkan banner bertuliskan Aliansi Tabalong Peduli di Simpang 4 Samsat.

“Silakan datang ke Posko Induk kita di Simpang 4 Samsat,” pungkasnya.