TANJUNG, metro7.co.id – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tabalong akan merealisasikan penggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang air minum Tahun Anggaran 2023.

Yakni untuk pekerjaan fisik pembangunan jaringan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang terkait dengan PT Air Minum Tabalong Bersinar (PT AMTB) yang sebelum nya bernama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tabalong.

Kepala Dinas PUPR Tabalong, Wibawa Agung Subrata melalui Kepala Bidang Cipta Karya, H Nur Fitrizal mengatakan, tahun anggaran 2023 ini bidang cipta karya mendapatkan alokasi dana DAK yang bersumber dari APBN sebesar lebih kurang Rp13 miliar.

Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan jaringan SPAM terkait PT AMTB di empat lokasi.

“Jaringan yang dipasang adalah untuk menambah panjang sambungan jaringan yang sudah ada, sehingga bisa mencakup layanan masyarakat yang lebih luas lagi,” katanya.

Kemudian dari Sambungan Rumah (SR) akan dilakukan pemasangan meter air PAM untuk masyarakat tanpa biaya atau gratis dan masyarakat menjadi pelanggan PDAM.

Empat lokasi yang akan dikerjakan yaitu; Hikun – Wayau, dengan jumlah Sambungan Rumah (SR) sebanyak 370 SR menggunakan material pipa sepanjang 4 ribu meter.

Lokasi Mabuun – arah Gunung Batu dengan jumlah Sambungan Rumah (SR) 100 unit menggunakan material pipa sepanjang 530 meter.

Selanjutnya Lokasi Maburai arah ke Banjarmasin dengan jumlah Sambungan Rumah (SR) sebanyak 348 unit menggunakan material pipa sepanjang 2 ribu meter.

Dan Lokasi Belimbing Raya dengan jumlah Sambungan Rumah (SR) sebanyak 450 unit menggunakan material pipa sepanjang 5 ribu meter.

“Jadi jumlah alokasi dana DAK sebesar lebih kurang Rp 13 miliar ini disamping untuk pembiayaan pengembangan jaringan SPAM termasuk juga biaya jasa pengawasan konsultan,” tutupnya.