TANJUNG, metro7.co.id – Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Tabalong berhasil mengumpulkan 11 medali di Kejurprov panjat tebing kelompok umur 2021 di Tanah Laut.

Dari prestasi yang diraih itu, ternyata FPTI Tabalong memiliki keterbatasan dalam dukungannya. Padahal, panjat tebing adalah salah satu cabang olahraga unggulan di Kabupaten Tabalong.

“Alhamdulillah dengan segala keterbatasan ini saja kita bisa berprestasi, apalagi kalau ada dukungan yang lebih banyak,” ujar Ketua Harian FPTI Tabalong, Muhammad Zainaini.

Zainaini membeberkan, salah satu perusahaan tambang terbesar di Tabalong pernah dikatakan sebagai orangtua angkat dari cabor Panjat Tebing.

“Tapi sampai saat ini belum ada yang kelihatan langsung dukungannya. Kita harapkan Adaro seperti janjinya dulu bisa mendukung penuh kita ” bebernya.

Selain itu, Zainaini juga meminta kepada stakeholder untuk memberikan dukungan penuh terhadap cabor Panjat Tebing di Tabalong.

“Kami harap KONI atau Disporapar memberikan perhatian lebih, karena Panjat Tebing adalah olahraga unggulan di kabupaten Tabalong jadi akan lebih baik lagi misalnya didukung dengan lebih maksimal,” pintanya.

Pada kompetisi Kejurprov tadi, pihak FPTI Tabalong hanya mendapat bantuan dari satu pihak.

“Dukungan dari Koni Tabalong berupa uang tunai. Itu untuk akomodasi kita selama disana meskipun jumlahnya tidak mencukupi seluruh kebutuhan kita, itulah yang kita dapatkan dari mereka,” tuturnya.*