BARABAI, metro7.co.id – Pemerintah Daerah Kabupatem Hulu Sungai Tengah (HST) melalui Dinas PMD menggelar sosialisasi Hasil Desa Membangun (IDM) tahun 2020.

Turut berhadir sekaligus membuka secara resmi Bupati HST H A Chairansyah, di Aula Bhakti Husada Dinas Kesehatan, Rabu (16/12).

Kabid Pemberdayaan Masyarakat dan Lembaga Kemasyarakatan Desa, Sahrina Joni melaporkan, dasar pelaksanaan IDM yang telah ditetapkannya UU No 6 Tahun 2014 tentang desa, peraturan menteri desa transmigrasi RI No 2 Tahun 2016 tentang Indeks Desa Membangun, Permendes PDT dan transmigrasi RI No 11 Tahun 2019 tentang penetapan perioritas pembangunan Dana Desa tahun 2020.

Serta, lanjutnya, adanya keputusan Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa No 303 Tahun 2020 tentang perubahan ketiga atas keputusan Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa No 30 Tahun 2016 tentang status kemajuan dan kemandirian Desa.

Dia menjelaskan maksud dan tujuannya sosialisasi ini, yakni, untuk memberikan informasi terkait tingkat perkembangan Desa tahun 2020 di HST.

“Sebab, IDM diharapkan dan dapat dijadikan acuan baik oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa dalam membuat perencanaan pembangunan,” bebernya.

Namun katanya, secara khusus IDM yang dihasilkan, dapat digunakan sebagai basis data pembangunan desa yang menjadi dasar kemajuan dan kemandirian desa, menjadi salah satu Input (fokos) dalam perumusan isu-isu strategi dan permasalahan utama yang terkait dengan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.

“Serta sebagai Instrumen koordinasi antar Lembaga/Kementerian, Oemerintah Daerah , Pemerintah Desa guna efektifitas capaian sasaran pembangunan,” jelasnya.

Pelaksanaan ini memenuhi protokol kesehatan atau harus jaga jarak, maka peserta sosialisasi dibagi menjadi 2 hari.

Bupati HST H A Chairansyah mengucapkan terima kasih kepada para pendamping desa beserta stake holder yang terkait dalam upaya mempercepat kemajuan dan kemandirian Desa.

“Karena IDM merupakan merupakan Indeks komposit yang dibentuk berdasarkan tiga Indeks, yaitu Indeks Ketahanan Sosial, Indeks Ketahanan Ekonomi, dan Indek Ketahanan Ekologi/Lingkungan,” ucapnya.

Ketiga unsur itu, katanya, bekerja sebagai dimensi yang memperkuat gerak proses dan pencapaian tujuan pembangunan masyarakat desa.

Chairansyah berharap, sosialisasi ini dapat dimanfaatkan peserta dengan sebenar- benarnya sebagai bahan evaluasi dan momentum untuk meningkatkan sinergitas dalam membangun desa di banua.

Turut berhadir, Kepala Dinas PMD beserta jajaran, Assisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, para Camat se HST, Kepala BPS HST, Kepala BRI HST Cabang Barabai serta undangan lainnya. ***