TANJUNG, metro7.co.id – Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Tanta gelar silaturrahmi dengan masyarakat di Masjid Babussalam Desa Tanta Hulu Rt 08, pada Kamis (30/03).

Kegiatan tersebut dibarengi juga dengan bantuan sejumlah dana untuk Masjid dan Yayasan dari Pemerintah Kabupaten Tabalong.

Ketua MUI Tanta, Mahdi Saputra mengatakan pihaknya sejak lama ingin mengadakan silaturrahmi bersama masyarakat namun terkendala Covid-19.

“Alhamdulillah sekarang ini kita bisa mengadakan silaturrahmi dan bertatap muka bersama masyarakat Tanta,” ucapnya.

Sementara itu Bupati Tabalong Anang Syakhfiani yang turut menghadiri mengungkapkan dirinya merasa mendapatkan kehormatan karena disambut oleh masyarakat Tanta dengan penuh sukacita “Orang disini ramah-ramah,” ungkapnya.

Anang mengingat beberapa waktu lalu bahwa Desa Tanta Hulu pernah terpilih menjadi juara I lomba desa tingkat Provinsi Kalsel dan juara III tingakat Nasional ia mengatakan jangan pernah ingin merubah Desa menjadi Kelurahan.

“Biarkan saja sebagai desa, karena desa itu sumber kearifan lokal, Jadi Tanta Hulu tetap desa tapi tumbuh dan berkembangnya menjadi sebuah wilayah intern,” jelasnya.

Ia juga menyebutkan Masjid ini sangat bagus, tidak terlihat siapa orang yang membangun dan sponsornya tiba-tiba jadi, ini hebatnya orang lingkungan sini.

“Padahal sebagian besar jamaah yang hadir dan warga yang tinggal disini adalah warga pendatang,” terangnya.

Diketahui bahwa bantuan dana yang diserahkan langsung oleh Bupati Anang Sykhfiani dan Wabup Mawardi sebagai berikut,
Masjid Ghaniyyu Al-Drich di perumahan Balai Pangeran Residance sebesar 150 juta Rupiah.

Masjid Jami Al-Mujahidin di Desa Pulau Kuu sebesar 100 juta Rupiah.

Masjid Noor Tanta di Desa Tanta sebesar 75 juta Rupiah. Serta Yayasan Ashabul Kahfi Tabalong sebesar 100 juta Rupiah. *