TANJUNG, metro7.co.id – Pembangunan perumahan PGRI Kabupaten Tabalong diresmikan, Kamis (2/6).

Komplek perumahan yang diberi nama Anugerah PGRI Regency ini terletak di Jalan A Yani Desa Maburai Kecamatan Murung Pudak.

Peresmian turut dihadiri Bupati Tabalong, Ketua DPRD, Ketua Umum PB PGRI Pusat, Ketua Umum PGRI Kalsel dan sejumlah pejabat terkait di jajaran Pemkab Tabalong, pimpinan perbankan serta pengembang developer PT Anugerah Dua Mitra.

Ketua PGRI Kabupaten Tabalong, H Erwan Mardani mengatakan, peresmian perumahan Anugerah PGRI Regency ini yang pertama di Kabupaten Tabalong.

“Ini juga merupakan modal utama bagaimana kita bersinergi bersama-sama untuk meningkatkan kesejahteraan guru, baik dari segi sandangnya maupun papannya, alhamdulillah untuk papan ini telah terlialisasi sebanyak 50 unit dan sudah ditempati dengan baik,” ungkapnya.

Ia berharap, bisa menjadi contoh bagi lokasi-lokasi baru, baik di Kabupaten Tabalong maupun di Kalsel, bahkan di luar.

Sesuai kebijakan Pemkab Tabalong, pembangunan di Tabalong difokuskan 3 Wilayah pengembangan pembangunan, Wilayah Utara, Tengah dan Selatan.

“Untuk Wilayah Tengah, alhamdulillah pertama dibangun perumahan guru di Desa Maburai ini, kami berharap untuk Wilayah Utara, nanti apakah di Kecamatan Muara Uya, Jaro, Bintang Ara, Upau, Haruai bisa juga dilaksanakan,” katanya.

Kemudian untuk Wilayah Selatan juga banyak peminat animo guru-guru seperti di Kecamatan Kelua, Pugaan, Banua Lawas dan Muara Harus.

“Untuk lahan perumahan kita bisa berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Tabalong lewat Badan Pertanahan ataupun dengan Dinas Perkim dan Pertanahan, insya allah ada solusi yang terbaik dalam penetapan lokasi,” bebernya.

Sementara, Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani dalam sambutannya menyampaikan, yang berhadir di tempat ini sekaligus menjadi saksi sejarah baru di Tabalong, karena mulai hari ini guru di Kabupaten Tabalong punya rumah sendiri.

“Dan tidak main-main nama kompleknya Anugerah PGRI Regency Tabalong, luar biasa. Waktu peletakan batu pertama saya sedang tugas keluar daerah tidak bisa berhadir, tetapi jujur saja saya terkaget kaget hari ini melihat eksistensi keberadaan guru di Tabalong sudah terwujud,” ujarnya.

Oleh sebab itu, ia berterima kasih kepada pengembang yang berhasil menyediakan lingkungan perumahan dengan pasilitas jalan seluas 18 meter.

“Kepada Pengurus PGRI untuk memprogramkan 1.000 buah rumah untuk guru di Tabalong sampai dengan tahun 2024,” tutupnya.