TANJUNG, metro7.co.id – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) bertindak sebagai pembina apel gabungan perangkat daerah lingkungan Pemerintah Tabalong, Senin (14/8), di Halaman Pendopo Bersinar Pembataan.

Dalam apel gabungan tersebut, Kepala Dishub Tabalong, Tumbur P Manalu menyampaikan 3 bidang tupoksi Dinas Perhubungan, yang pertama bidang sarana prasarana (sapras), bidang sapras ini ada 2 seksi yaitu terminal dan parkir.

Dijelaskannya, bidang sapras juga memiliki 1 seksi yang dulunya masih berada pada tatanan struktural yang sekarang berubah menjadi fungsional menjadi perlengkapan jalan, dan perlengkapan jalan ini juga erat kaitannya dengan ketersediaan fasilitas keselamatan yang ada di seluruh ruas jalan yang ada di Kabupaten Tabalong, baik itu ruas jalan nasional, provinsi, kabupaten maupun sampai ke permukiman desa.

“Bidang sapras ini sendiri memang sudah ada beberapa program-program strategis yang telah dilaksanakan, dan ada diantaranya yang sedang berproses yang sampai saat ini realisasinya belum bisa dicapai karena keterkaitan tentang kewenangan yang dimiliki, yaitu kewenangan ini berada di Pusat, sehingga arah kebijakan pun itu tergantung dari pusat,” katanya.

Terkait perlengkapan jalan sendiri, lanjutnya, sedang dikembangkan satu inovasi satu sistem yang nantinya bukan cuma kita ASN akan tetapi seluruh masyarakat bisa menginformasikan tentang situasi dan kondisi keadaan perlengkapan jalan yang ada di Kabupaten Tabalong.

“Adapun sistem yang sedang dikembangkan adalah sistem perlengkapan jalan kabupaten (Si perjaka),” bebernya.

Kemudian, bidang angkutan dan multimuda, dulunya ada 3 seksi yang kemudian sekarang karena tatanannya berubah menjadi 2 seksi angkutan orang dalam trayek dan seksi angkutan orang tidak dalam trayek dan barang.

Seksi bidang angkutan ini selama ini menangani masalah angkutan-angkutan terkait, baik itu angkutan barang, orang dan angkutan sejenisnya.

“Sedangkan untuk inovasi Layanan Angkutan Masyarakat Nyaman dan Gratis (Langsat Manis) yang merupakan angkutan pelajar yang sudah beroperasional selama hampir 10 tahun jalan atau 2 dekade turut memberikan konstribusi terhadap Kabupaten Tabalong,” tutupnya.