TANJUNG, metro7.co.id – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tabalong menggelar rapat Dewan Smart City bersama seluruh stake holder terkait Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Jajaran Pemerintah Kabupaten Tabalong, dunia usaha dan perbankan.

Rapat dilaksanakan, Senin (30/10), di Gedung Pusat Informasi Jalan Penghulu Rasyid Tanjung, dibuka secara resmi oleh Bupati Tabalong yang diwakili Sekda, Hj Hamida Munawarah.

Kepala Diskominfo Tabalong, Arianto menyampaikan, pelaksanaan kegiatan rapat ini adalah untuk meningkatkan atmosfir koordinasi yang aktif atas pelaksanaan program-program smart city Kabupaten Tabalong, agar kiranya dapat dirasakan oleh masyarakat luas hasil dari implementasi.

“Adapun tujuan dilaksanakan rapat Dewan Smart City Tabalong adalah salah satunya untuk menyamakan persepsi terhadap keberlangsungan dan keberlanjutan implementasi program smart city yang sudah tahun di evaluasi oleh kementerian-kementerian terkat,” jelasnya.

Selanjutnya mengelaborasi tampilan dimensi dengan total 18 sub dimensi, serta mengulas beberapa catatan kelemahan untuk meningkatkan kekuatan program-program yang sudah di implementasikan.

Serta untuk menjadi bahan dan data dukung atau proses evaluasi yang disampaikan kepada kementerian kominfo pada bulan November ini.

“Jadi pada saat sekarang ini proses evaluasi untuk implementasi tahun 2022- 2023, dan sekarang sedang dalam proses, salah satunya harus ada forum dewan smart city yang minimal setahun sekali dilaksanakan rapat dewan smart city seperti yang dilaksanakan hari ini,” katanya.

Bupati Tabalong dalam teks sambutannya yang disampaikan Sekda, Hj Hamida Munawarah mengatakan, menindak lanjuti pelaksanaan evaluasi implementasi program Kota Cerdas (Smart City) yang dilaksanakan Kementerian Kominfo bekerjasama dengan Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PUPR dan Kementerian RB.

“Ditujukan untuk menilai hasil implementasi program Kota Cerdas (Smart City) Tahun 2023 pada seratus sembilan puluh satu (191) Kota/Kabupaten yang terpilih pada periode 2017-2022. Termasuk Kabupaten Tabalong didalamnya, maka Dewan Smart City Kabupaten Tabalong perlu melakukan koordinasi dan kerjasama lintas sektoral dengan berbagai instansi vertikal dan dunia usaha terkait pada hari ini,” ujarnya.

Karena itu, ia menganggap penting rapat itu, mengingat program itu telah diupayakan dan dilakukan bersama untuk mencerdaskan masyarakat serra memudahkan kinerja semua.

“Selain itu, program Kota Cerdas bagian upaya Pemerintah Kabupaten Tabalong yang ingin mewujudkan pelayanan publik yang prima dan handal,” tutupnya.