METRO7.CO.ID, Tanjung – Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani secara langsung menghadiri Upacara Peringatan Hari Jadi PGRI ke-72 dan Hari Guru Nasional di Halaman Pendopo, Pembataan, Senin (18/12/2017).

Dalam sambutannya, Bupati Anang mengungkapkan, jika dirinya merasa tergugah, karena melihat guru-guru yang hadir ini sangat bersuka cita pada acara HUT PGRI ini.

Selain itu, dirinya mengucapkan, rasa terima kasih kepada para pendidik dan anggota PGRI yang sudah bekerja keras dan mengabdi untuk mencerdasakan Tabalong.

“Kerja keras para tenaga pendidik, bisa kita rasakan bersama dengan melihat meningkatnya indeks pembangunan manusia di bidang pendidikan maupun secara umumnya di Tabalong,” ucap anang.

Ia juga menambahkan bahwa tahun ini angka lama sekolah di Tabalong telah meningkat menuju angka 8.42.

Angka tersebut, menurut dia, lebih tinggi dari Provinsi Kalimantan Selatan, ini menjadi bukti jika para pendidik di Tabalong telah bekerja dengan benar.

“Saya berharap, apa yang sudah diraih sekarang ini bisa dipertahankan dan kedepannya terus ditingkatkan,” bebernya.

Dalam acara tersebut, Bupati Anang juga secara langsung menyerahkan bantuan kendaraan operasional berupa sepeda motor untuk anggota PGRI Kecamatan yang ada di Tabalong dan mobil operasional untuk pengurus PGRI Tabalong.

Sementara itu, Muhammad Hatta selaku Ketua PGRI Kalsel menyampaikan bahwa di usia yang ke 72 perjuangan para guru saat ini adalah terus menanamkan kepada anak didik karakter-kararter bangsa yaitu perjuangan dan kesatuan dan etos kerja yang tinggi dalam mencerdasakan bangsa “jangan memberikan contoh yang tidak benar, apalagi mengajarkan radikalisme dan kekerasan kepada anak didik” ujar Hatta.

Hal senada juga dikatakan oleh, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Selatan, Yusuf Effendi yang membacakan sambutan Ketua Umum PB PGRI, Unifah Rosyidi, mengingatkan bahwa untuk terus meningkatkan sikap teladan dan disiplin diri yang kuat untuk mencerminkan pendidik yang mulai sehingga disegani anak didik dalam memaksimalkan potensi serta menciptakan kreatifitas anak didik.

“Pola didik yang seperti ini yang merupakan artian dari pendidikan karakter yang digaungkan bangsa indonesia untuk mencerdaskan bangsa” tungkasnya. (Metro7/MC Tabalong/Gilang).