TANJUNG – Ditengah pandemi Covid-19 tentulah berdampak pada menurunnya perekonomian masyarakat, tak terkecuali bagi pengemudi ojek online (ojol) di Kabupaten Tabalong.

Seperti yang dituturkan Nor Fadillah salah satu driver ojol di Tabalong, Jum’at (8/5/2020). Dimana sejak merebaknya wabah covid-19, dia dan ojol lainnya sulit memenuhi kebutuhan hidup, baik yang sudah berkeluarga maupun belum, dikarenakan penurunan penghasilan hingga 75% dari biasanya.

“Jujur pendapatan kami sangat menurun, dimana yang dulunya sehari bisa 10 orderan, kini sepi, dapat 3 orderan saja sudah syukur,“ katanya kepada wartawan.

Namun, ia juga menyampaikan terimakasih atas beberapa bantuan yang diberikan kepada para driver ojol di Tabalong khususnya dari Dinas Sosial dan yang lainnya.

Hal senada juga diungkapkan driver ojol lainnya, Wahyuni. Ia turut berharap ditengah pandemi ini pemerintah bisa mengajak masyarakat yang tidak perlu keluar rumah untuk bisa memanfaatkan jasa ojol dalam memenuhi kebutuhan semisal belanja atau order makanan.

“Kami harap masyarakat bisa bersinergi dengan kami agar bisa saling membantu, yakni pesan orderan lewat kami para ojol,” harapnya. (metro7/lim)