TANJUNG, metro7.co.id – Ajang silaturahmi dan juga melestarikan budaya bermain layang-layang, Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Kabupaten Tabalong mendukung penuh kegiatan adu layangan di Lapangan Perumahan Linda Ragency Murung Pudak, Minggu (11/10/2020) tadi.

Pantauan metro7, peserta yang diramaikan dari berbagai kalangan dari anak-anak hingga orang dewasa ini tampak antusias mengikuti adu layangan Formi 2020. Layangan dengan beragam ukuran dan motip menghiasi langit Tabalong.

Ketua Formi Tabalong, Ahmad Zubairi mengatakan selain menjadi ajang silaturahmi antar penghobi layangan, lomba tersebut menjadi sarana untuk melestarikan permaian tradisional ditengah kegandrung game gadget handphone dikalangan anak remaja banua.

“Kegiatan ini perlu kita apresiasi. Sebab, manfaatnya agar anak remaja kembali bisa bergaul bermain dengan akrab pada lingkungannya,” katanya.

Terkait pelaksanaan lomba layangan Karena di tengah pandemi COVID-19, Zubair juga mengaku lomba dilaksanakan sesuai anjuran pemerintah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Selain itu, kata Zubair, kegiatan ini juga sebagai sarana hiburan kepada masyarakat sekitar yang mana sejak adanya pandemi COVID-19 kegiatan masyarakat sangat dibatasi.

“Kegiatan ini juga dapat mengobati rasa kejenuhan di masyarakat di saat pandemi COVID-19 dan juga memberikan kegiatan kegiatan yang positif, karena ini mereka gerak dan olahraga,” jelasnya.

Selaku Ketua Formi Tabalong ia juga sangat berterimakasih kepada para panitia atas kegiatan lomba layangan tersebut, karna memang selaras dengan tugas Formi dalam menghidupkan dan mengembangkan olahraga permainan tradisional agar bisa dilakukan oleh generasi sekarang, sehingga dapat memasyarakat kembali.

“Terimakasih kawan panitia seperti Anang Rahman serta Madi Ulil atas prakarsanya yang membangun kelestarian olahraga dan permainan tradisional bakaliyangan yang sejak jaman dulu ramai dilakukan,” imbuhnya. ***