Dukungan Kuat di Satui, Warga Rela Berikan Lahan 1 Hektar untuk Rumah Tahfiz Bila Zairullah Menang
BATULICIN, metro7.co.id – Kedatangan Calon Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) Nomor urut 3 di wilayah Kecamatan Satui Kabupaten Tanah Bumbu, ternyata disambut antusias.
Bahkan warga memberikan keyakinan sekitar 90 persen disejumlah desa saat dr HM Zairullah Azhar melakukan kampanye dialogis di beberapa desa di Kecamatan Satui, Selasa (3/11/2020).
Desa yang dikunjungi adalah Desa Sungai Danau, Satui Timur dan Satui Barat serta Desa Alkautsar. Dukungan kemenangan dari warga pun disampaikan 80 hingga 90 persen dititk yang dikunjungi tersebut.
“Kami siap menangkan ZR 90 persen pak,” ceplos warga Sungai Danau.
Bahkan ada warga di Sungai Danau siap melepas tanahnya seluas 1 hektar untuk dihibahkan membangun rumah tahfiz sebagai amal jariyahnya bila Zairullah Azhar terpilih jadi Bupati Tanah Bumbu.
Ungkapan itu disampaikan secara tertulis, termasuk permintaan perbaikan jalan lingkungan dan meminta agar ZR harus membawa kesejahteraan masyarakat.
Sembari saat itu, warga menyanyikan yel-yel kemenangan ZR. ” ZR Menang, ZR Menang ZR menang, ratakan.”
Sementara itu, Zairullah Azhar yang saat itu didampingi tim koalisi dan tokoh, mengucapkan terimakasih atas dukungannya. Bahkan ada yang menyampaikan siap berikan tanah 1 hektar untuk membangun rumah tahfiz dianggapnya sangat luar biasa.
“Subhanallah, semoga Allah melancarkan hajat kita,” katanya.
Zairullah juga menyampaikan kepada warga, kedepanya akan .emperbaiki semuanya dan mengembalikam hak-hak anak yatim, janda tua, guru-guru ngaji dan program rumah tahfiz setiap desa.
“Kita meminta keberkahan, kenapa ada rumah tahfiz di suatu daerah di Sumatera, dan itu berkah. Sebab banyak yang sukses bahkan banyak jadi Menteri di daerah ity, dan semoga ini juga bisa terjadi di Tanah Bumbu,” ucapnya.
Selain masalah itu, dia juga menepis banyak hoax yang dituduhkan kepadanya. Misalnya saja, jangan pilih pa Zairullah karena hanya akan menjabat setahun atau dua tahun saja, itu ditegaskannya adalah bohong besar.
“Untuk jadi pemimpin, tidak perlu menyebar kebongongan, masa mau jadi pemimpin harus berdusta dulu. Tidak akan berkah seperti itu,” katanya.
Isu lain yakni, akan dozer tanah masyarakat. Isu ini ramai dibicarakan untuk menjatuhkan dirinya.
“Banyak sekali isu yang ditujukan kepada saya, tapi semua itu bohong besar. Masyarakat harus bisa menilai dan jangan mau diintimidasi. Pilih dengan hati nurani saja,” tutupnya. ***