KOTABARU, metro7.co.id – Tim Penilaian Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan melakukan penilaian terhadap Implementasi Germas Pemerintah Kabupaten Kotabaru.

Penilaian ini dilakukan dalam rangka Award Germas Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan 2024 kepada seluruh 13 kabupaten/kota termasuk Kabupaten Kotabaru.

Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kotabaru H. Minggu Basuki mewakili Bupati Kotabaru mengucapkan selamat datang di Bumi Saijaan dalam memberikan penilaian germas award 2024.

“Germas merupakan sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaraan kepada masyarakat khusus Kabupaten Kotabaru akan pentingnya hidup sehat,” ucap Minggu saat membuka Penilaian Award Germas tingkat Provinsi Kalsel di aula Bappeda Kotabaru.

Ketua Tim Penilaian Germas Award Provinsi Kalimantan Selatan Hj. Syarkiah menjelaskan kegiatan ini meruapakan salah satu rangkaian Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke- 60. Diharapkannya dari Germas ini masyarakat dapat menerapkan hidup sehat.

“Germas sudah lama dicetuskan Presiden pada tahun 2017 dan ini merupakan tahun ke-7, sehingga perlunya melakuan evaluasi terhadap implementasi dan bagaimana proses germas ini diterapkan khususnya di desa yang menjadi unggul di Kabupaten yang nantinya akan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya,” jelasnya.

Di Kabupaten Kotabaru, Desa Bumi Asih bukan hanya satu-satunya Desa yang menerapkan Germas, tetapi semua Desa sudah menerapkan Germas tersebut.

“Sebenarnya, Pemerintah Daerah Kabupaten Kotabaru, Desanya sudah menerapkan Germas itu secara merata,” ungkapnya.

Tambahnya, dari kegiatan ini ingin melihat bagaimana kinerja Kabupaten Kotabaru dalam implementasi kebijakan germas, dalam rangka memberikan reward kepada Kabupaten yang terbaik dalam kluster germas di Kabupaten/Kota.

“Dari Penilaian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) kemarin kita sudah melihat secara langsung penerapan perilaku hidup bersih dan sehat, dan itu masih tergambar dalam ingatan kami diharapkan dapat lebih ditingkatkan, selain itu, besar harapan kami di Desa Bumi Asih tidak hanya kluster 1 yang tetapi 5 kluster yang sudah ditetapkan diterapkan,” paparnya. ***