BARABAI, metro7.co.id – Menaiknya debit air beberapa waktu lalu menghanyutkan jembatan darurat yang telah di bangun oleh Poliban Banjarmasin di Desa Baru, Waki Kecamatan Batu Benawa, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).

Derasnya sungai Benawa yang meluap, Kamis (1/4) hingga, Sabtu (3/4) 2021, baru hari ini dilakukan gotong royong perbaikan jembatan darurat oleh TNI dan warga masyarakat Desa Baru, Minggu (4/4).

Dandim 1002/Barabai melalui Danramil 1002-07/Pagat Kapten inf Andi Tiro menjelaskan, bahwa TNI melakukan gotong royong perbaikan pondasi jembatan bersama warga masyarakat Desa Baru dan Batu Tunggal.

“Sebab, semenjak jembatan hanyut, baru sore hari ini arus sungai sudah kembali normal. Sedangkan pemasangan titian akan dilakukan besok hari,” ucapnya.

Menurutnya, jembatan sepanjang 60 meter dengan lebar 1,8 meter yang menghubungkan dua desa ini sangat vital sekali bagi masyarakat dalam melakukan aktifitas sehari-hari.

Andi tiro pun berharap dengan dibangunnya jembatan darurat, masyarakat Desa Baru dan Batu Tunggal dapat beraktifitas kembali dengan aman tanpa harus menngunakan rakit apabila akan menyebarang.

Sementara salah satu warga Desa Baru, Ahmad Fatoni berharap pemerintah segera membangun jembatan secara permanen.

“Bila hanya jembatan darurat, dirinya dan masyarakat Desa Baru dan Batu Tunggal khawatir jembatan akan rusak, bahkan hanyut lagi jika air sungai meluap,” pungkasnya.*