BANJARBARU, metro7.co.id – Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Prof Ahmad Alim Bachri mengukuhkan 1.300 wisudawan/wisudawati pada kegiatan wisuda lulusan program Diploma, Sarjana, Profesi, Magister, Spesialis dan Doktor ke-121 tahun 2024.

Turut dihadiri Gubernur Kalsel melalui Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintah, Hukum dan Politik, Adi Santoso, di Gedung Auditorium ULM, Selasa (15/10) siang.

Sebanyak 1.300 wisuda ULM yang terdiri dari FHUT (14), FT (58), FISIP (79), FH (118), FKIK (159), FEB (170), FKIP (513), MIPA (74), FAPERTA (36), FAPERIK (26), FKG (2) dan Program Pascasarjana (51).

Kegiatan itu juga dilakukan pengukuhan sejumlah Alumni ULM, sebagaimana memperkuat sistem perguruan tinggi dalam mendorong kemajuan di kampusnya.

“Selamat kepada wisudawan dan wisudawati ULM yang telah resmi menanggalkan status mahasiswanya,” sampai Staf Ahli Gubernur Kalsel, Adi Santoso.

Perguruan tinggi, menurut Adi Santoso, tidak hanya sekadar mendapatkan gelar tetapi bagaimana terbentuknya karakter, keterampilan dan kemampuan diri yang berkembang. Dengan bekal itu, mampu menghadapi dunia yang nyata di luar sana.

Staf Ahli Gubernur Adi Santoso menyebut, adanya wisuda ini bukanlah akhir dari proses tetapi awal pengabdian untuk masyarakat. Sebagai lulusan, baginya memiliki tanggungjawab yang besar.

“Hal itu demi kemajuan pembangunan daerah di Bumi Kalsel Babussalam,” ungkapnya.

Terlebih, di tengah kondisi perkembangan global, Adi Santoso menegaskan bahwa lulusan ULM mampu menghadapi tantangan dari berbagai sektor, yaitu ekonomi, sosial, politik dan budaya yang tumbuh di zaman sekarang.

“Oleh karena itu, peran anak muda yang telah selesai di kampusnya maka sangat penting untuk berkontribusi. Lewat pengalaman dan kemampuan yang diperoleh,” terangnya.

Sebagai informasi bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan tengah melakukan pembangunan dari sektor yaitu infrastruktur, pendidikan, ekonomi maupun lingkungan. Staf Ahli Gubernur, Adi Santoso berperan agar lulusan ULM turut berperan dalam pembangunan daerah tersebut.

“Ke depan, tidak sedikit tantangan yang kita hadapi. Namun saya mengingatkan bahwa kesuksesan bukan dari gelar yang dimiliki, melainkan seberapa besar kontribusi kita di tengah masyarakat,” katanya.

Sementara itu, Rektor ULM, Prof Ahmad Alim Bachri menyampaikan, mereka yang sekarang ini lulus wisuda menggunakan toga maka perjuangan yang dilewati akan memiliki lagi tanggungjawab besar di masyarakat.

“Saya ingin berpesan serta mengajak wisudawan dan wisudawati agar menjaga nama baik kampus. Sebagai alumni, almamater ULM sangatlah tinggi dijunjung agar dilihat dedikasinya itu,” ungkap Prof Ahmad.

Sebagai contoh, Prof Ahmad menyebut sosok alumni yang mengharumkan nama yakni Hanif Faisol Nurofiq, Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan KLHK yang kini digadang menjadi Menteri LHK RI era pemerintahan, Presiden Prabowo Subianto.

“Bahwa semua alumni di ULM akan terus berkibar. Sejauh mungkin berkiprah di luar sana agar harum nama kampus tercinta ini,” pungkasnya.

Di akhir acara, Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri menginformasikan bahwa besok kembali digelar sarjana wisuda ke-122 di tempat yang sama. Dan diinformasikan bahwa 14 mahasiswa terbaik dari 11 fakultas yang lolos wisuda.