TANJUNG, metro7.co.id – Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani, Rabu (21/04/2021) membuka secara resmi kegiatan bimbingan teknis (bimtek) manajemen organisasi Karang Taruna se-Kabupaten Tabalong di Aula Pendopo Bersinar Kelurahan Pembataan Kecamatan Murung Pudak.

Bimtek yang diselenggarakan Dinas Sosial setempat melibatkan 120 pengurus Karang Taruna se Kabupaten Tabalong.

Dalam sambutannya Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani mengatakan, kegiatan ini dipandang penting, sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia pengurus karang taruna se-Kabupaten Tabalong.

Bupati menyebutkan, berdasarkan Undang-Undang nomor 11 tahun 2009 tentang kesejahteraan sosial telah digariskan bahwa, karang taruna merupakan organisasi sosial kemasyarakatan yang beranggotakan para pemuda desa yang sangat dibutuhkan perannya dalam pembangunan desa, khususnya dibidang sosial.

“Oleh sebab itu karang taruna juga berperan penting ditengah-tengah kehidupan masyarakat dan merupakan pilar kekuatan didalam kegiatan pembangunan dipedesaan,” ujarnya.

Kemudian, kualitas sumber daya manusia pengurus karang taruna tersebut terus menerus ditingkatkan, dan salah satu cara melalui kegiatan bimbingan teknik yang dilaksanakan pada hari itu, melalui kegiatan ini pula setiap karang taruna yang sudah terbentuk agar bersinergi dengan pemerintah, baik Pemerintahan Desa, Pemerintahan Kabupaten, sehingga kita dapat memaksimalkan peran karang taruna dalam mendukung upaya pemerintah melaksanakan pembangunan.

“Namun demikian, saya juga mengingatkan kepada seluruh pengurus karang taruna di Kabupaten Tabalong, bahwa sekarang ini kita berada ditengah-tengah arus kemajuan teknologi informasi yang sangat dahsyat, mungkin kita tidak pernah membayangkan bahwa kalau tidak ada pandemi Covid-19 mungkin kemajuan teknologi informasi yang dahsyat ini belum maksimal melanda di wilayah kita Kabupaten Tabalong,” kata Anang.

Kemudian tambah Anang, akan tetapi dengan adanya pandemi Covid-19 ini, sehingga pemanfaatan teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari sangat diperlukan.

“Misalnya kalau kita mau makan makanan Wong Solo, kita tidak perlu datang langsung kesana cukup pesan melalui ojek online misalnya melalui Indojek tidak sampai setengah jam pesanan kita datang. Kita tidak pernah membayangkan kondisi sekarang ini suasana seperti di perkotaan yang melanda Kabupaten Tabalong, ini harus disikapi pengurus karang taruna di Kabupaten Tabalong supaya tidak ketinggalan dengan arus kemajuan teknologi informasi dan komunikasi.

Oleh karena itu pula Bupati H Anang Syakhfiani meminta kepada Kepala Dinas Sosial untuk membuat kegiatan bimtek bekerjasama dengan Diskominfo dimulai dengan hal-hal yang sederhana bagaimana mengelola dan memanfaatkan medsos untuk kepentingan organisasi karang taruna dan anggotanya, dan bagaimana memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk percepatan pembangunan di desa.

“Dengan cara seperti ini karang taruna tidak akan ketinggalan, karena memang sekarang ini eranya era milenial yang hampir 90 persen pengurus karang taruna merupakan generasi milenial yang sangat dekat dengan teknologi informasi dan komunikasi, pendek kata jangan adalagi orang menganggap karang taruna yang berada di desa selalu dekat dengan suasana desa saja, jauh dari kemajuan dan sebagainya semua itu harus kita balik karang taruna harus tampil kedepan sebagai bagian dari generasi milenial yang siap memajukan Tabalong untuk mewujudkan Tabalong sebagai Smart City kota yang cerdas, bukan hanya cerdas dalam hal pendidikan formal, tapi cerdas dalam hal pemanfaatan teknologi informasi komunikasi untuk kepentingan kehidupan sehari hari dan kemajuan pembangunan,” tutur Anang.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tabalong, Abu Bakar mengatakan, tujuan dilaksanakan bimtek ini adalah sebagaimana kita ketahui karang taruna adalah salah satu organisasi yang keanggotaannya bersifat terbuka bagi seluruh masyarakat tanpa memandang jenis kelamin, status sosial, ekonomi, agama dan suku sehingga diharapkan para peserta yang telah mengikuti kegiatan dapat menjalankan peran tugas dan fungsinya, agar lebih terarah sebagaimana tugas pokoknya yaitu dalam pencegahan segala permasalahan sosial ekonomi dalam rangka pembangunan kesejahteraan sosial.

Kegiatan bimtek atau sosialisasi ini dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 21 sampai 22 April 2021 dengan jumlah peserta 120 orang se-Kabupaten Tabalong dengan jumlah organisasi karang taruna yang mengikuti kegiatan 40 karang taruna.

“Pelaksanaan kegiatan dibagi dua dengan peserta 60 orang untuk hari pertama 60 orang untuk hari kedua, hal ini dilakukan untuk mematuhi anjuran protokol kesehatan agar tidak terjadi kerumunan,” ujar Abu.

Dalam kegiatan ini, turut berhadir Kepala Dinas Sosial, Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial dan Ketua Karang Taruna Kabupaten Tabalong.*