BANJARBARU, metro7.co.id – Batalyon Infanteri 623/Bhakti Wira Utama (BWU) punya pimpinan baru. Satuan yang bermarkas di Sungai Ulin Banjarbaru  ini diharapkan menjaga kemanunggalan dengan masyarakat sekitar.

 

“Yonif 623/Bhakti Wira Utama juga merupakan bagian dari masyarakat, yang keberadaannya tidak terlepas dari dinamika kehidupan masyarakat sekitarnya. Oleh karena itu  komandan satuan dituntut mampu menanamkan pada diri setiap prajurit  akan arti pentingnya menciptakan kemanunggalan TNI-Rakyat, dengan tidak meninggalkan jati dirinya sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional”, kata Komandan Korem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah, Jumat (27/8/2021) dalam sambutannya di kegiatan penerimaan jabatan Komandan Yonif 623/BWU kepada Letkol Inf Dhuwi Hendrajaja.

 

Brigjen TNI Firmansyah menerangkan, Yonif 623/BWU sebagai salah satu satuan tempur di bawah Korem 101/Antasari mempunyai peran penting dalam mendukung tugas Korem 101/Antasari, khususnya dalam menciptakan stabilitas keamanan wilayah yang kondusif bagi lancarnya roda pembangunan nasional terkhusus di wilayah Kalimantan Selatan.

 

Yonif 623/BWU ini membawahi 5 Kompi yang terdiri dari 3 kompi senapan, 1 kompi bantuan dan 1 kompi markas. Kompi Senapan A berkedudukan di Liang Anggang Banjarbaru,  Kompi Senapan B di Batulicin dan Kompi Senapan C berkedudukan di Pelaihari Tanah Laut, sedangkan untuk Kompi Markas dan Kompi Bantuan berkedudukan di Mako Yonif 623/BWU di Sungai Ulin Banjarbaru.

 

“Penerimaan jabatan diarahkan untuk meningkatkan kinerja satuan, sehingga kualitas hasil karya satuan akan terus meningkat dari waktu ke waktu. Sedangkan dalam konteks pembinaan personel diprioritaskan untuk lebih memantapkan kualitas manajerial dan kepemimpinan, memperluas wawasan dan memperkaya pengalaman bagi prajurit yang menjalankannya. Oleh karena itu,  penerimaan jabatan Komandan Batalyon, hendaknya dipahami sebagai optimalisasi pencapaian tugas pokok Batalyon Infanteri 623/Bhakti Wira Utama,” ucap Brigjen TNI Firmansyah lagi.

 

Dia juga menegaskan kepada seluruh jajaran agar berhati-hati dalam menggunakan media sosial untuk mampu menjaga citra positif TNI.[]