KOTABARU, metro7.co.id – Bantuan Sosial Tunai (BST) yang diperuntukkan bagi warga Kelumpang Barat, diserahkan ketua DPRD Kotabaru bersama forkopimda.

Bantuan yang diberikan dampak dari inflasi di alami Kotabaru.

Ketua DPRD Syairi Mukhlis mengatakan bantuan yang diberikan untuk meningkatkan daya beli.

Syairi berkata perencanaan pembagian sudah ditata secara matang oleh Pemkab Kotabaru untuk mengurangi dampak akibat pandemi COVID-19.

Program -program yang diusung bupati sudah melalui tahap mekanisme yang benar dengan menggunakan dana anggaran pendapatan belanja daerah ( APBD ) yang diajukan melalui APBD perubahan 2022.

“Pemulihan ekonomi masyarakat harus di upayakan pasca pandemi  COVID-19,” kata Syairi

Ia juga memaparkan, program seperti ini akan berlanjut di tahun 2023 bila kondisi masyarakat masih belum pulih.

Yakni dengan mengalokasikan APBD yang bersumber dari alokasi dana khusus, dana alokasi umum, dan dana bagi hasil.

Syairi berharap, penerima manfaat mampu dan bijak dalam menggunakan BST dalam kehidupan sehari hari.

Sementara itu, Kepada Dinas Sosial Kotabaru Nurviza mengatakan penerima BST sebanyak tujuh kecamatan yang disalurkan kali ini.

Diantaranya Kelumpang Hilir, kelumpang Hulu, Kelumpang Selatan, Hampang, Kelumpang Barat, kelumpang Tengah dan kelumpang Barat.

“Jenis bantuan yang kami berikan berupa, BLT inflasi, BLT BBM, bantuan pangan non tunai (BPNT), sembako dan bantuan PKH,” bebernya.

Nurvisa memaparkan, bantuan yang disalurkan untuk tujuh kecamatan dengan jumlah sebanyak 484 keluarga penerima manfaat ( KPM ). ***