BANDARLAMPUNG, metro7.co.id – Sungguh biadab perbuatan Dirhan (42), warga Kelurahan Srengsem Panjang Bandar Lampung, dengan tega mencabuli seorang anak penyandang disabilitas.

Dirhan saat ini buron. Ia melakukan aksi kejinya pada Januari hingga Juni 2020 lalu. Akibat peristiwa pemerkosaan tersebut kini korban trauma dan tidak berani keluar rumah.

Kondisi fisik korban yang lemah rupanya dimanfaatkan pelaku untuk mencabuli korban yang juga masih bertetangga.

Erna Wati (41), ibu korban, menuturkan pelaku merupakan teman suaminya (ayah korban). Sehingga mereka tidak pernah menduga pelaku ada niat jahat.

“Kami tetangga mas, itu juga teman suami saya dan gak nyangka aja dia ada niat seperti itu ke anak saya,” ungkapnya.

Menurut Erna, pelaku masuk ke dalam kamar korban dengan cara mencongkel jendela. Lalu memaksa korban menuruti nafsu bejatnya.

“Masuk lewat jendela kamar. Ketahuannya setelah terjadi empat kali mas. Itu pun yang tau pertama istrinya pelaku karena anak saya takut untuk cerita ke saya,” jelas Erna.

Erna Wati mengatakan anaknya merupakan penyandang disabilitas dan merupakan anak putus sekolah.

“Cuma sampai kelas 5 SD saja karena dia (korban) malu, suka diledekin sama teman-temannya karena kondisi kaki sama tangannya yang cacat sejak lahir,” kata Erna.

Peristiwa tersebut sebenarnya sudah dilaporkan ke pihak kepolisian. Namun hingga kini pelaku belum tertangkap.

“Sudah dilaporin ke Polsek Panjang mas, dari Juni kemarin tapi belum ketangkap karena pelaku ini buron entah kemana,” pungkasnya.***