TAMIANG LAYANG – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) kabupaten Barito Timur (Bartim) menggelar Musyawarah Daerah DPD PPNI kabupaten Bartim periode 2019 – 2024 di Aula Dinas PKAD Bartim, Kamis, (15/8).Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPNI provinsi Kalimantan Tengah H Riduan mengatakan, musyawarah daerah ini adalah dalam rangka memilih ketua dan pengurus baru periode 2019-2024.Dengan terpilihnya ketua dan pengurus baru dia mengaharapkan agar kepengurusan PPNI mampu menyusun program yang baik dan dapat melaksanakannya demi kesejahteraan masyarakat.Selain itu, ia meminta seluruh tenaga kesehatan agar mampu bekerja dengan baik dan profesional sesuai amanat dan profesi.”Kita sangat berharap ketua dan kepengurusan yang baru nanti mampu membuat perencanaan yang baik, melaksanakan kegiatan-kegiatan pendukung terwujudnya kesejahteraan masyarakat, dan seluruh tenaga kesehatan di Kabupaten Bartim mampu memberikan kontribusi besar untuk pembangunan kesehatan,” ungkapnya.Sementara itu, ketua panitia kegiatan Mufida Ariani mengatakan, selain melaksanakan Musda, pihaknya juga melaksanakan sumpah janji profesi perawat.”Hari ini kita ada dua kegiatan, yakni Musda dan pengangkatan sumpah janji perawat,” ucapnya.Wanita berkerudung ini menjelaskan, jumlah perawat yang tergabungi di PPNI Bartim berjumlah 400 lebih yang tersebar di RSUD, Puskesmas, Pustu dan lainya.”Jumlah perawat di Bartim yang tergabung di PPNI kurang lebih 400 orang. Namun kegiatan ini hanya dihadiri 244 perawat. Hal itu dikarenakan yang lainya sudah mempunyai tanda angkat sumpah janji profesi perawat,” jelasnya.Dirinya berharap agar PPNI kabupaten Bartim sebagai organisasi yang mampu mengembangkan diri dalam segala bidang.”Kita harap organisasi PPNI Bartim mampu mengembnagkan diri dalam segala bidang, termasuk sumber daya manusia, keilmuwan dan kompetensi,” harapnya (metro7/budi).