BATULICIN – Unit Reserse Kriminal Polres Tanah Bumbu dibantu Unit Reskrim Polsek Simpang Empat berhasil mengamankan pelaku pengeroyokan disertai pembunuhan yang terjadi pada hari Sabtu tanggal 16 Nopember 2019 sekitar pukul 23.50 Wita di Jalan Kampung Baru 5 (samping SDN 5 Kampung Baru) Desa Sejahtera Kecamatan Simpang Empat, Tanah Bumbu.

Korban pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia bernama Muhammad Rizki Toha, pelaku yang berhasil diamankan berjumlah 7 orang dan yang masih buron berjumlah 3 orang yang keseluruhan merupakan warga masyarakat Kecamatan Simpang Empat, Tanah Bumbu

Dari hasil penyelidikan, Satreskrim Polres Tanah Bumbu berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 (satu) Unit Sepeda Motor Honda Scoppy warna hitam, 1 (satu) sepeda motor merk Mio Soul warna putih, 1 (satu) buah hanphone merk Oppo, 1 (satu) buah dompet warna hitam milik sdra Herman Alias Eman Bin Lukman, 1 (buah) dompet warna hitam milik Muhammad Ismail Alias Mail Bin Misran.

Lebih lanjut Kapolres Tanah Bumbu AKBP Sugiyanto Marweki menjelaskan bahwa Kronologis pengungkapan kasus pengeroyokan ini yaitu berawal dari laporan masyarakat, setelah menerima laporan tersebut petugas gabungan dipimpin langsung Kasat Reskrim Iptu Andi Muhammad Iqbal langsung melakukan lidik dan didapati ciri-ciri pelaku pengeroyokan.

Kemudian polisi melakukan pendalaman dan keberadaan pelaku, sehingga membuahkan hasil dan menangkap 7 orang para pelaku dalam waktu 1×24 jam.

Motif pengeroyokan tersebut, ungkap Kapolres, dilatar belakangan karena ketersinggungan pelaku kepada korban.

“Motifnya korban menendang motor salah-satu pelaku kemudian tersinggung lalu dikeroyok dan ditusuk dibagian perut hingga korban meninggal dunia,” jelas Sugianto. (metro7/khairil)

Nama tujuh pelaku yang berhasil diringkus polisi:
– Rezki Muhajir Saputra alias Kambo, unur 21 tahun
– Muhammad Ismail alias Mail, umur 20 tahun
– Herman alias Eman, umur 27 Tahun
– M Rizky Perdana bin Ardiansyah, umur 20 th
– Rahmadi alias Madi Mucay bin Unnan, umur 19 th
– Amirullah alias Ulah, umut 20 tahun
– Jumansyah alias Ancah, umur 21 tahun