Bantu Sebagai Gadik, Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns Mengajar Siswa SD Perbatasan
SANGGAU, metro7.co.id – Prajurit TNI Satuan Tugas Pengaman Perbatasan Indonesia-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns turut membantu pendidikan siswa SD di perbatasan.
Dua orang anggota Pos Palapasang membantu mengajar Matematika kepada siswa-siswi kelas V SDN 17 Palapasang, Dusu Palapasang, Desa Palapasang, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kamis (17/3).
Hal ini dikatakan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono dalam keterangan tertulisnya di Makotis Entikong, Kabupaten Sanggau.
Dansatgas mengatakan kepedulian Satgas Pamtas salah satunya adalah untuk membentuk generasi penerus di pedalaman Kalbar yang berbatasan dengan Malaysia yang memang mengalami kekurangan tenaga pengajar.
“Kehadiran anggota Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns untuk menjadi tenaga pengajar di sekolah tersebut sebagai bentuk kepedulian dalam mencerdaskan anak-anak di wilayah perbatasan Indonesia,” tegasnya.
“Adapun tujuan lain dalam mengajar tersebut dapat membantu meningkatkan motivasi dan semangat belajar generasi muda di perbatasan Kalbar guna meraih cita-cita ke depan,” ujar Dansatgas.
Terpisah Danpos Palapasang Sertu Edi Yanto mengungkapkan minimnya tengaa pengajar di perbatasan RI-Malaysia wilayah Kalbar menjadi masalah serius bagi kelangsungan roda pendidikan disini, hal ini membuat anggota Pos terpanggil untuk ikut mengajar di sekolah perbatasan.
“Dengan pembekalan sebagai tenaga pendidik (Gadik) sebelum berangkat tugas, kami hadir untuk menjadi solusi atas kekurangan tenaga pendidik di wilayah perbatasan,” bebernya.
Sementara, Kepala Sekolah SDN 17 Palapasang Wiryono menyampaikan, terima kasih kepada prajurit Satgas Yonif Mekanis 643/Wns, karena sudah mau membantu mengajar siswa dan siswi di sekolahnya.
“Kami sangat bangga dan berterima kasih karena kehadiran bapak-bapak TNI tidak hanya bertugas menjaga perbatasan, tetapi juga membantu mencerdaskan generasi muda Kalbar,” pungkasnya.