BENGKAYANG, metro7.co.id – Polres Bengkayang memberikan bantuan sosial dan pemeriksaan kesehatan yang dituju kepada Balita Penderita Wasting dan Stunting di Kabupaten Bengkayang, di Aula Tunggal Panaluan, Jumat (3/2) pagi.

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kapolres Bengkayang AKBP Dr Bayu Suseno dengan dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bengkayang, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang diwakili Kepala Puskesmas Kecamatan Lumar, PJU Polres Bengkayang, Tim Medis serta Balita Penderita Wasting dan Stunting yang didampingi oleh keluarga.

Diketahui, kegiatan ini merupakan Program Nasional dan salah satu arahan Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo pada saat Rakornas di SICC Bogor (17/1) lalu.

Terdapat pada poin nomor 3 “Untuk menciptakan SDM Unggul”, oleh karena itu anak-anak dalam kategori Stunting dan Wasting agar dijadikan prioritas dalam penanganannya.

Mengetahui hal tersebut, Polres Bengkayang sangat mendukung penuh Program Nasional dalam hal menekan angka Wasting dan Stunting di Indonesia.

Khususnya di Kabupaten Bengkayang, salah satunya dengan memberikan bantuan sosial berupa paket sembako dan bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan gratis kepada anak-anak ataupun balita yang menderita Wasting dan Stunting.

Melalui paparannya, Kapolres Bengkayang mengungkapkan jumlah total bansos yang dibagikan sebanyak 1.132 paket selama Bulan November 2022 hingga Bulan Februari 2023 saat ini.

Untuk kegiatan hari ini, pihaknya membagikan sejumlah 139 paket sembako dan susu formula serta pemeriksaan kesehatan gratis kepada masing-masing balita penderita wasting dan stunting, kemudian ratusan paket lainnya disebar pada Polsek Jajaran untuk melaksanakan kegiatan bansos yang sama.

“Sebelumnya, kami sudah menggelar bansos ini pada Jum’at (18/1/2022) lalu, yang mana Polsek Monterado menyerahkan sebanyak 109 paket dan 26 paket di Polsek Capkala, kemudian, Senin (12/12) lalu juga 102 paket dibagikan oleh Polsek Seluas, Polsek Siding dan Polsek Jagoi Babang,” ungkap Kapolres.

“Dilanjutkan pada Kamis (2/2) kemarin, dengan rincian Polsek Sungai Raya 183 paket, Polsek Sungai Raya Kepulauan 171 paket, Polsek Sungai Betung 99 paket, Polsek Teriak 87 paket, Polsek Ledo 30, Polsek Suti Semarang 36 paket dan Polsek Samalantan di Kecamatan Samalantan 110 di Kecamatan Lembah Bawang 40 paket,” tambahnya.

Lanjutnya, kemudian pada puncak pemberian bantuan sosial dan bakti sosial yang kita laksanakan hari ini, Polsek Bengkayang dan Polsek Lumar bergabung dengan Polres Bengkayang untuk memberikan langsung bansos sejumlah 139 paket disertai dengan pemeriksaan kesehatan.

“Tentu kami berharap, dengan semua usaha dan bantuan yang diberikan selama ini dapat meringankan beban dan semoga dirasakan betul oleh masyarakat terkhusus kepada balita dengan status Wasting dan Stunting,” jelasnya.

Kapolres Bengkayang juga mengucapkan terimakasih atas kerjasama yang baik antara Polres Bengkayang dengan Pemerintah Kabupaten Bengkayang, Tokoh Masyarakat, Rekan-Rekan Pengusaha yang ada di Kabupaten Bengkayang serta Para Donatur yang telah berpartisipasi menyukseskan kegiatan bansos dan baksos tersebut, sehingga sampai saat ini kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar.

Pada kegiatan tersebut, Kepala Dinas Sosial Bengkayang Damianus menyampaikan, pada kesempatan yang baik ini, sangat mengapresiasi setinggi tingginya kepada Kapolres Bengkayang yang dalam ini dengan cepat memberikan respon atas program Bapak Presiden Republik Indonesia dalam rangka penekanan angka anak terdampak stunting dan wasting.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang yang diwakili Kepala Puskesmas Kecamatan Lumar drg Sugesti Handayani Sitinja juga ikut menyampaikan terima kasih kepada pihak Kepolisian dalam hal ini Polres Bengkayang yang turut berpartisipasi dan peduli terhadap kesehatan masyarakat, khususnya bagi balita penderita Wasting dan Stunting di Kabupaten Bengkayang.

“Terima kasih kami ucapkan kepada Kapolres Bengkayang yang telah berinisiatif dan melakukan tindakan yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Kabupaten Bengkayang dengan menyelenggarakan kegiatan baksos yaitu memberikan pemeriksaan kesehatan secara gratis di Polres Bengkayang dan disertai pemberian bansos sebanyak 1.132 paket yang tersebar di wilayah Kabupaten Bengkayang. Semoga kegiatan ini dapat berkelanjutan sehingga dapat benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” katanya.

Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan sosialiasi oleh Narasumber dr Lestarina Veronica mengenai pengertian dan langkah-langkah pencegahan Stunting dan Wasting, stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badan dibawah rentang normal.

“Adapun ciri-ciri stunting pada anak umumnya seperti, tinggi dan berat badan lebih kecil dibandingkan dengan anak seusianya, anak rentan mengalami gangguan pada tulang, mengalami gangguan tumbuh kembang, rentan mengalami gangguan kesehatan, terlihat lemas terus menerus dan kurang aktif dalam aktivitasnya,” jelasnya.

“Kemudian langkah-langkah pencegahan Stunting dan Wasting yaitu dengan mengkonsumsi tablet penambah darah hal ini guna megantisipasi anemia yang merupakan salah satu langkah pencegahan stunting pada anak sejak dini, melakukan pemeriksaan kehamilan secara teratur, cukupi asupan gizi anak serta rutin mendatangi posyandu dan pemberian ASI eksklusif selama enam bulan,” tambah dr Lestarina.

Dalam kegiatan ini salah satu perwakilan orang tua dari penerima bantuan sosial mengatakan, terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Bapak Kapolres Bengkayang, bantuan ini tentu sangat bermanfaat bagi mereka.

“Semoga kegiatan baik ini bisa sering dilaksanakan dan kegiatan yang dilaksanakan ini dapat menjadi amal ibadah bagi bapak-bapak sekalian,” pungkasnya.