SANGGAU, metro7.co.id – Bupati Sanggau, Paolus Hadi meresmikan gedung baru
poli pelayanan rawat jalan (PRJ) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M TH Djamen Sanggau tipe B di Komplek Sabang Merah Semboja di Jalan Jendral Sudirman Kelurahan Bunut Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Senin (25/9).

Di kesempatan itu Bupati didampingi Wakil Bupati dan Sekda Sanggau juga Forkopimdan dan tamu undangan lainya menijau secara langsung kedalam gedung RSUD dan memeriksa tiap tiap ruangan yang ada, Bupati juga turut menyapa sejumblah pasien rawat jalan di RSUD M TH Djamen yang baru.

Bupati Sanggau, Paolus Hadi mengucapkan terima kasihnya kepada Kementrian Kesehatan RI yang telah meberi izin oprasi RSUD M TH Djamen Sanggau di gedung barunya di Komplek Sabang Merah Semboja, Kelurahan Bunut, yang saat ini diresmikan.

Paolus Hadi mengatakan, meski izin operasi gedung baru masih berinduk di RSUD M TH Djamen Sanggau yang lama di Kelurahan Beringin, namun Kementrian Kesehatan RI meberi izin oprasi selam satu tahun kedepan untuk RSUD M TH Djamen merelokasi seluruh pasilitas utama RSUD ke Gedung RSUD yang baru.

“Jadi ini menjadi tantangan besar kita untuk penyelesaian pasilitas rawat inap yang saat ini sedang dalam pengerjaan, selain itu harus didukung juga oleh sumber daya manusia (SDM) di bidang kesehatan, seperti dokter umum dan dokter sepesialis, semua harus kita penuhi,” ungkap Paolus Hadi.

Bupati Sanggau mengajak masyarakat Sanggau yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan untuk dang ke RSUD M TH Djamen yang baru di Komplek Sabang Merah Semboja, Kelurahan Bunut.

Sementara Itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, Ginting mengatakan RSUD M TH Djamen yang baru diresmikan ini menjadi RS rujukan regialonal, yang natinya akan menangani pasien rujukan dari Kabupaten Kabupaten terdekat.

“Ya, RSUD M TH Djamen ini natinya akan melayani pasien rujukan dari berbagai daerah seperti, Kabupaten Sekadau, Landak dan lainya, jadi sebagai RSUD rujukan regional harus didukung dengan SDM Kesehatan yang cukup,” jelas Ginting.

Menurut Ginting Saat ini RSUD M TH Djamen Sanggau memiliki 18 dokter sepesialis dan 15 dokter umum, meski begitu kebutuhan dokter sepesialis masih dirasakan kurang.

Untuk memenuhi kekurangan dokter sepesialis pemerintah Kabupaten Sanggau telah mengusulkan ke kementrian kesehatan untuk dapat menambah kekurangan SDM Kesehatan di Kabupaten Sanggau.

“Untuk memenuhi SDM Kesehatan, kita juga telah meberikan beasiswa ke putra daerah untuk menempuh pendidikan di bidang kesehatan, seperti dokter umum maupun dokter sepesialis, selain itu juga kita menyiapakan insentif yang menarik supaya trnaga kesehatan itu berminat mengabdi di Sanggau,” ujar Ginting.

Meski begitu Ginting berharap ada kebijakan dari pemerintah pusat agar mebantu daerah daerah yang masih mengalami kekurangan tenaga kesehatan.

Dirut RSUD M TH Djamen Sanggau, Edi Prabowo merasa bersyukur atas diresmikanya gedung baru RSUD M TH Djamen,

“Hari ini hari bersejarah bagi kita, akhirnya kita dapat menepati dan meberikan pelayanan kesehatan di gedung baru ini,” ungkap Edi

“Terima kasih kepada pemerintah daerah Kabupaten Sanggau yang telah bersungguh-sungguh mengalokasikan anggaran yang cukup besar untuk dunia kesehatan,” tutupnya.