SINGKAWANG, metro7.co.id – Heboh beredarnya foto Sekertaris DPD Nasdem Singkawang, Kon Jun Fui menghadiri Rakercabsus DPC PDI-P Singkawang di Hotel Swiss Belinn, Kamis (10/10) kemarin.

Dalam Rakercabsus DPC PDI-P Singkawang terlihat hadirnya Calon Gubernur – Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 2, Norsan-Krisantus, Calon Walikota – Calon Wakil Walikota Singkawang, nomor urut 2, Tjhai Chui Mie-Muhammadin, partai koalisi paslon Norsan-Krisantus, beberapa partai koalisi paslon Calon Walikota – Calon Wakil Walikota Singkawang, nomor urut 2, Tjhai Chui Mie-Muhammadin dan sejumlah kader Partai PDI-Perjuangan Singkawang.

Informasi yang didapat oleh awak media Metro7 di lapangan, diduga Partai Nasdem Singkawang mendukung Calon Gubernur – Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 2, Norsan-Krisantus, sedangkan untuk Partai Nasdem Provinsi Kalbar, mendukung di Pilgub 2024 ini mendukung penuh Calon Gubernur – Calon Wakil Gubernur Kalbar, nomor urut 1, Sutarmidji-Didi.

Dan informasi kembali beredar, isu dalam acara internal Partai Nasdem Kalbar di hadapan Calon Walikota-Calon Wakil Walikota Singkawang, Tjhai Chui Mie-Muhammadin dan Kader Partai Nasdem Singkawang, Ketua DPW Nasdem Kalbar, Syarief Abdullah Alkadrie, meminta kepada Tjhai Chui Mie-Muhammadin untuk tidak boleh kampanye Paslon Pilgub Kalbar Norsan-Krisantus.

Kepada Metro7, Ketua DPW Nasdem Kalbar, Syarief Abdullah Alkadrie membantah apa yang disampaikan kepada Paslon Cawako Tjhai Chui Mie-Muhammadin untuk larang kampanye Paslon Pilgub Kalbar, Norsan-Krisantus.

“Terkait foto yang beredar saat Rakercabsus PDI-Perjuangan Singkawang kemarin, tidak ada masalah kalau hanya hadir sebagai undangan tapi kalau ikut kampanye kepada calon lain pasti kita berikan sangsi,” kata Ketua DPW Nasdem Kalbar, Syarief Abdullah Alkadrie kepada wartawan Metro7 melalui via telpon WhatsApp, Jumat (11/10).

Dia menegaskan, tidak bisa melarang Calon Walikota-Calon Wakil Walikota mau pun Calon Bupati-Calon Wakil Bupati untuk kampanye Calon Gubernur-Calon Wakil Gubernur yang diusung di provinsi ini.

“Kalau masalah profesi karena Tjhai Chui Mie-Muhammadin dari Partai PDI-P, jelas kita tidak boleh melarang dan yang jelas kita melarang kader Partai Nasdem tidak boleh kampanye yang usung oleh Partai Nasdem,” tegasnya.

Sementara, saat ia hadir di Kota Singkawang dan juga kampanye untuk Tjhai Chui Mie-Muhammadin dan untuk Calon Gubernur-Calon Wakil Gubernur Kalbar tetap Sutarmidji-Didi.

Kalau Lasarus hadir saat Rakercabsus PDI-P Singkawang kampanye Calon Walikota-Calon Wakil Walikota Singkawang, Tjhai Chui Mie-Muhammadin seluruh Kader PDI-P harus tegak lurus itu wajar internal mereka, yang jelas Nasdem tidak boleh ikut instruksi Lasarus.

Dia menjelaskan, Nasdem Singkawang itu hanya menghadiri tamu undangan saat Rakercabsus PDI-P Singkawang kemarin, karenakan Nasdem Singkawang itu berkoalisi bersama Partai PDI-P Singkawang.

Saat dikonfirmasi, Sekertaris DPD Partai Nasdem Singkawang, Kon Jun Fui mengatakan, ia rasa cukup tegas apa yang disampaikan Ketua DPW kepada awak media, bahwa setiap ikuti kegiatan kampanye pasangan calon yang bukan usungan dari partai Nasdem akan disangsi dan ia pegang teguh itu.

“Akan tetapi dalam acara PDI-P kemarin, kami jelas diundang oleh PDI-P dalam acara Rakercabsus dan bukan kampanye, juga tidak ada pernyataan dari DPD Nasdem Singkawang menyatakan dukungan kepada pasangan calon tertentu dalam acara tersebut,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, pihaknya hadir juga menunjukkan kami saling menghormati antara pimpinan partai politik di Kota Singkawang begitu juga mereka dan partai lain menghargai dan menghormati kegiatan apabila diundang, ia hadir mewakili Ketua DPD atas undangan PDI-P tertanggal 8 Oktober 2024 kemarin.

“Dalam Rakercabsus kemarin bukan partai Nasdem saja yang menghadiri acara tersebut, ada beberapa partai lain yang mengusung Calon Gubernur-Calon Wakil Gubernur Kalbar, Sutarmidji-Didi ikut juga hadir,” tutupnya.