SANGGAU, metro7.co.id – Sulha Akhmad, Ketua DPP MPM (Dewan Pengurus Pusat Majelis Perempuan Melayu) Provinsi Kalimantan Barat mengukuhkan serta melantik Ina Monowarina sebagai Ketua DPD MPM Kabupaten Sanggau periode 2024-2029, di Rumah Budaya Melayu Kabupaten Sanggau, Kamis (30/5) sore.

Berdasarkan surat keputusan yang dibacakan oleh Shinta Dian Pratiwi, Sekretaris DPP MPM Kalimantan Barat, kepengurusan DPD MPM Kabupaten Sanggau resmi dikukuhkan.

Mewakili Pj Bupati Sanggau, Staf Ahli Bupati Sanggau Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Rizma Aminin menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Sanggau akan siap mendukung kegiatan yang dilakukan DPD MPM Kabupaten Sanggau, ia juga menyerukan kepada anggota MPM untuk dapat mendukung Ketua DPD MPM yang baru di lantik.

“Anggota mari dukung ketua yang telah ditetapkan untuk menjadi ketua DPD, jangan sampai kita memilih ketua tapi tidak didukung. Mari kita dukung sepenuhnya, jika ada ide yang positif bisa dikomunikasikan sehingga MPM bisa betul-betul berkontribusi positif bagi kemajuan kita di Sanggau,” ucapnya.

Selain itu Risma berharap, MPM dapat bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau untuk dapat menekan penanganan empat prioritas permasalahan yang ada saat ini di Kabupaten Sanggau.

“Yang pertama, yaitu Narkoba karena sebagian besar penghuni Rutan Sanggau diisi oleh para pecandu Narkoba dan itu menandakan peyalahgunaan Narkoba semakin meningkat, yang kedua dan masih menjadi fokus Pemkab Sanggau adalah masalah stunting, karena angka stunting kita masih tinggi,” terang Risma.

Inflasi yang masih tinggi dan catatan angka perceraian di Pengadilan Agama yang relatif meningkat menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kabupaten Sanggau, maka oleh sebab itu peran perempuan diharapkan dapat membantu menuntaskan permasalahan yang ada saat ini.

“Hal ini terkait pemberdayaan, bagaimana peran perempuan sanggat dibutuhkan, bagaimana nantinya pengurus MPM Kabupaten Sanggau bisa bekerjasama dan berkolaborasi bersatu membangun dan berbuat kebaikan dalam mendukung program Pemkab Sanggau,” ujar Risma.

Sementara itu, Ketua DPP MPM Provinsi Kalbar, Sulha Akhmad mengucapkan selamat kepada pengurus yang telah dikukuhan, dan Ia turut mengucapkan terimakasihnya kepada ketua DPD MPM sebelumnya yang dipimpin Ulfah Sonhaji, yang dinilai selalu juara pertama dalam pembuatan laporan kegiatan kepengurusunya.

“Saya lihat berbagai profesi dari kepengurusan MPM Kabupaten Sanggau, potensi-potensi inilah yang nanti merupakan suatu kekuatan dalam menjalankan program-program kedepannya. Tapi ingat, kita perempuan punya kodrat seperti melahirkan, menyusui maka jadilah istri yang baik buat suami, ibu yang baik buat anak-anak dan jadilah nenek yang baik buat cucu sehingga kita pasti akan menjadi orang yang baik,” pesannya.

Sulha juga berharap, DPD MPM Kabupaten Sanggau harus memahami dan menjalankan ADART MPM KB dan segera merumuskan program kerja, baik itu untuk jangka pendek, jangka menengah, maupun jangka panjang.

“Buatlah program-program yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat hingga ke pelosok-pelosok dan segera kukuhkan MPM Kecamatan yang belum,” ujarnya.

Dikatakannya, MPM siap bersinergi dengan pemerintah daerah maupun pihak swasta melalui CSR nya. Bahkan, MPM juga siap membantu program-program pemerintah jika dianggarkan dana hibah walaupun tidak setiap tahun agar MPM Kabupaten Sanggau dapat berkiprah dengan baik.

“Saya berharap Pemkab Sanggau memberikan Dana Hibah dan untuk MPM , agar bisa mencari dana lainnya seperti dari dana pokir dewan yang dikucurkan lewat dinas-dinas, baik itu Dinas Pariwisata, Pendidikan, dan dinas juga dengan pihak swasta, perbankan, dan lain sebagainya apa pun bisa bekerja sama,” tutupnya.

Turut berhadir, perwakilan Forkopimda Kabupaten Sanggau, Camat Kapuas, Lurah se Kecamatan Kapuas, tokoh masyarakat dan tokoh adat.