PONTIANAK, metro7.co.id – Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kalbar Bintara Polri Tahun Ajaran 2020-2021 secara resmi ditutup oleh Kapolda Kalbar Irjen Pol Dr R Sigid Tri Hardjanto, sekaligus melantik 260 Anggota Polri baru, Senin (28/6/2021).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimda, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Agama beserta PJU Polda Kalbar.

Sebanyak 31 SPN seluruh Indonesia yang melaksanakan pendidikan. 11.198 orang resmi dilantik, 10.638 Polisi laki-laki dan 560 Polisi wanita

Kapolda Kalbar kemudian memimpin sumpah kepolisian dan diikuti oleh ratusan bintara Polri itu. Sigid juga memberikan tiga penghargaan ke tiga siswa berprestasi.

Secara keseluruhan, Bintara yang dilantik sejumlah 260 orang, kemudian penempatan di Polda Kalbar 241 dan penempatan di luar Polda Kalbar sejumlah 19 orang.

Adapun penempatan yang di luar Polda Kalbar yaitu, penempatan di Satker Mabes Polri sebanyak 19 orang.

Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, dalam amanatnya yang dibacakan Kapolda Kalbar Irjen Pol Dr. R. Sigid Tri Hardjanto menyampaikan beberapa arahan dan penekanan kepada anggota Bintara Polri tersebut untuk dipedomani.

“Tingkatkan selalu keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dalam pelaksanaan tugas, pegang teguh nilai Tribrata dan Catur Prasetya sebagai pedoman hidup dan pedoman kerja dalam setiap langkah pengabdian sebagai insan Bhayangkara,” kata Kapolri dalam amanatnya yang dibacakan Kapolda Kalbar.

Anggota Bintara Remaja Polri itu juga diminta untuk dapat memahami dan melaksanakan tugas dengan sungguh-sungguh serta penuh keikhlasan.

“Implementasikan setiap pengetahuan, keterampilan dan kemampuan yang telah diperoleh selama mengikuti pendidikan,” ujarnya.

Selain itu, ratusan anggota Polri baru ini juga diharapkan untuk dapat menegakan supremasi hukum, dan menghindari perbuatan yang bisa merugikan diri sendiri maupun keluarga.

“Hindari segala hal yang dapat merusak citra baik Polri, jalin persaudaraan dengan rekan-rekan TNI, pemerintah daerah serta seluruh komponen bangsa lainnya,” tutupnya.[]