PONTIANAK, metro7.co.id – Wakapolda Kalbar, Brigjen Pol Asep Safrudin, mewakili Kapolda hadiri rapat koordinasi pengendalian kebakaran hutan dan lahan yang dilaksanakan di ruang rapat hotel Maestro Pontianak, Rabu (17/3/2021).

Turut hadir beberapa PJU Polda Kalbar yang mendampingi Waka Polda, serta dihadiri pula oleh Wakil Bupati Kubu Raya, Sujiwo, dan Stake Holder terkait lainya yang ada di wilayah Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya.

“Upaya yang paling baik adalah upaya preemtif dan preventif, yaitu mengimbau masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Apabila ingin membakar, dilakukan di tempat tertentu dan syarat terbatas. Jika tidak dipatuhi dikenakan sanksi hukum adat,” ucap Brigjen Pol Asep Safrudin.

Untuk mengantisipasi terjadinya bencana asap yang ditimbulkan dari kebakaran hutan dan lahan, Polri, kata Brigjen Pol Safrufin, saat ini sedang menggelar operasi Bina Karuna.

“Bahkan, sekarang, di kepolisian ada operasi khusus. Namanya operasi bina karuna. Operasi khusus itu orangnya khusus, anggaranya khusus, tugasnya juga khusus,” terangnya.

Brigjen Pol Asep Safrudin menegaskan, pengendalian atau penanggulangan karhutla bukan tanggung jawab satu institusi saja, tetapi seluruh pemangku kepentingan.

“Mari kita sama-sama bergandengan tangan. Lakukan upaya-upaya semaksimal mungkin. Tidak biasa-biasa saja supaya kita betul-betul terhindar dari bencana asap,” pungkasnya.[]