SANGGAU, metro7.co.id – Sebanyak 600 personel gabungan akan dilibatkan untuk pengamanan pentahbisan Uskup Keuskupan Sanggau terpilih yang akan dilaksanakan di Gereja Katedral Hati Kudus Yesus, Sanggau, Kalbar, Jumat (11/11).

Seperti diketahui Uskup Keuskupan Sanggau terpilih, Mgr Valentinus Saeng CP akan di tahbis oleh Duta Besar Vatikan untuk Indonesia Mgr Piero Pioppo (penahbis utama), Kardinal Ignatius Suharyo (penahbis pendamping 1) dan Mgr Giulio Mencuccini CP (penahbis pendamping 2) di Gereja Katedral Hati Kudus Yesus, Sanggau, Kalbar.

Kapolres Sanggau AKBP Ade Kuncoro Ridwan, Rabu (9/11) menjelaskan, Polres Sanggau akan menurunkan sebayak 350 personel untuk pengamanan acara tersebut.

“Kita melibatkan sekitar kurang lebih 600 personel. Dari Polri kita menurunkan 350 personel, terdiri dari personil Polres Sanggau dan personel BKO dari Brimob dan Direktorat Pam obvit Polda Kalbar, kemudian dari Kodim 1204/Sanggau juga menurunkan sekitar 200 personel, dan kita juga dibantu dari rekan-rekan Ormas di Sanggau yang ikut bersama kami untuk melaksanakan pengamanan kegiatan ini,” jelas Kapolres.

Terkait fokus pengamanan lanjut Kapolres, selain di lingkungan Gereja Katedral, juga dilakukan pengamanan di tempat-tempat penginapan yang digunakan tamu VVIP maupun tamu VIP yang bermalam untuk menghadiri acara pentahbisan Uskup.

Selain itu, pihaknya juga sudah melaksanakan tactical floor game (TFG) untuk lebih memperjelas peranan anggota di lapangan. Dan sudah dibagi per pleton per chak point yang akan diamankan oleh anggota.

“Sehingga dengan kegiatan TFG ini, paham dia bertugas mengamankan dilokasi mana, kemudian dia harus berbuat apa dan bertanggungjawab kepada siapa,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga melakukan rekayasa lalu lintas pada saat pelaksanaan hari H pentahbisan Uskup, yaitu arus lalu lintas dari Pontianak menuju Sekadau akan dialihkan ke jalan Bujang Malaka (Samping SPBU Bunut) menuju ke arah Sanggau Permai dan menuju lampu merah di Jalan Ahmad Yani (simpang Sanggau Permai).

“Kemudian dari arah Sekadau menuju Pontianak tetap melewati jalur utama. Harapan kami dengan rekayasa arus lalu lintas seperti ini, arus lalu linta didepan Gereja Katedral Sanggau pada saat pentahbisan berjalan normal seperti biasa,” pungkasnya