SANGGAU, metro7.co.id – PDAM Tirta Pancur Aji Kabupaten Snggau berencana menerapkan tarif baru bagi pelanggan PDAM di Kabupaten Sanggau.

Meski menuai keritikan dari berbagai pihak tak menyurutkan niat Prusahaan Daerah Air Minum PDAM Tirta Pancur Aji untuk tetap melakulan sosialisasi penerapan tarif baru itu bagi pelanggan.

Direktur PDAM Tirta Pancur Aji Kabupaten Sanggau Yohanes Andriyus Wijaya mengatakan, Senin (23/5), tarif baru belum di berlakukan.

“Saat ini masih dalam tahap sosialisasi kepada para stake holder terutama kepada para pelanggan,” jelasnya.

“Dengan penyesuaian tarif baru itu saya berharap pelanggan tidak merasa keberatan dengan perebuahan tarif baru PDAM, intinya kita akan meningkatkan pelayanan bagi pelanggan,” ungkap Yohanes Andriyus Wijaya.

“Harapan kami dengan adanya tarif baru tersebut, pelayanan kami bisa ditingkatkan dengan ada peningkatan penerimaan perusahaan,” tandasnya.

Salah satu pelanggan PDAM Tirta Pancur Aji di Kabupaten Sanggau BD warga Kelurahan Sei Sengkuang Kecamatan Kapuas, menyayangkan Rencana penetapan tarif baru PDAM

BD merasa Kenaikan tarif bagi pelanggan PDAM itu terlalu terburu buru.

“Pelayanan PDAM tidak memuaskan, air jarang mengalir 2 hari sekali baru mengalir, di tambah air terkadang keruh dan berbau parit,” ungkapnya kesal.

“Saya berharap PDAM Tirta Pancur Aji meninjau langsung ke pelanggan PDAM tanya keterangan pelanggan satu persatu sebelum menetapkan tarif baru,” jelas BD.

Menurut DB dengan penetapan tarif baru pelanggan akan mepersulit ekonomi dirinya.

“Ekonomi sedang sulit seperti sekarang ini di tambah pelayanan tidak memuaskan belum pantas untuk PDAM Tirta Pancur Aji menaikan tarif bagi pelanggan, saya berharap Pemkab Sanggau dapat mencegah kenaikan tarif pelanggan,” tandasnya.