SANGGAU, metro7.co.id – Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) kembali menyalurkan sebayak 1.500 dosis vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) tahap ll, kepada Pemerintah Sanggau, melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Sanggau, Rabu (27/7).

Kepala bidang peternakan dan kesehatan hewan Kabupaten Sanggau, Dadan Sumarna mengatakan, vaksin PMK rencananya akan disalurkan kesejumlah wilayah di Kabupaten Sanggau.

“Kita sudah merencanakan wilayah mana saja vaksin ini kita salurkan,” kata Dadan Sumarna.

Dadan menyebut, sejumlah wilayah dimaksud adalah Kecamatan Batang Tarang 100 dosis tahap I yang dilaksanakan pada tanggal 27 Juli 2022, Kecamatan Mukok 800 dosis tahap II yang dijadwalkan awal bulan Agustus, Kecamatan Kembayan 100 dosis tahap I bulan Agustus, Kecamatan Sekayam 200 dosis tahap I bulan Agustus dan terakhir Kecamatan Kapuas dengan 100 dosis tahap I yang juga dijadwalkan bulan Agustus

Menurut Dadan, vaksin tersebut nantinya akan disuntikan kepada ternak yang sehat. “Kalau sapi yang sudah terkena PMK yang kemudian dirawat dengan baik biasanya imunnya terbentuk secara alamiah, ternak yang sudah tertular tidak akan kita berikan vaksin, jadi hanya yang sehat saja kita berikan untuk meningkatkan imunnya,” ungkapnya.

Dadan menastikan hingga hari ini belum ditemukan lagi kasus PMK di Kabupaten Sanggau.

“Saya mengimbau kepada seluruh warga kita yang memiliki ternak, jika menemukan hewan ternaknya sakit seperti ciri-ciri PMK segera melapor ke kami agar secepatnya bisa kita tangani,” pungkasnya.