SANGGAU, metro7.co.id – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Sanggau Sudarsono meminta para guru tenaga pendidik untuk lebih semangat dalam proses membimbing anak didiknya.

Hal itu disampaikan Sudarsono selepas mengikuti Apel Upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2022 di halaman depan Kantor Bupati Sanggau, Jumat (13/5).

Untuk meningkatkan semangat belajar, proses pembelajaran tidak boleh berhenti walau dalam masa Pandemi, proses pembelajaran dapat dilakuan secara tatap muka atau dengan cara lain yang telah di tetapkan.

“Saya minta para guru semangat untuk terus mengajar walau dengan keadaan yang belum pulih di masa pandemi seperti sekarang ini, karna masalah pendidikan menjadi masalh yang sangat serius untuk tetap di perhatikan dan tetap di berikan kepada murid,” tegas Sudarsono.

Sejauh ini Dikbud Kabupaten Sanggau telah mebuat surat edaran tentang sistem pembelajaran tatap muka, yang bisa dijadikan dasar pembelajaran tatap muka tetap bisa berjalan.

“Sesuai dengan ketentuan baru untuk melaksanakan pembelajarn tatap muka, dengan jumblah siswa dibawah 120 orang bisa dilakukan pembelajaran tatap muka, tentu dengan perokes yang sangat ketat,” terangnya.

Menurut Sudarsono Penerapan itu tidak sama untuk yang murid nya lebih dari 120 orang tetap dilakukan tatap muka tapi dengan menerapkan sistem bergilir.

“Sekaran para murid sekolah sudah bayak yang telah di vaksin dan ini modal untuk bisa melakukan pembelajaran tatap muka,” kata Kapala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau.

“Sosialisasi aturan baik di tingkat paud, SD, SMP, SMA dalam pembelajaran tatap muka sesuai dengan ketentuan SKB 4 mentri kita sudah lakukan,” ungkap Sudarsono.

Menurut Sudarsono selama ini pembelajaran tatap muka sudah lama berjalan di Kabupaten Sanggau, dan tidak di temukan kendala yang sampai menghentikan pembelajaran tatap muka.

“Dan sekarang semester dua telah berakhir, untuk masuk ke semester akhir nati akan di tinjau kembali dalam pembelajaran baru di 2022-2023, apakah pembelajaran tatap muka akan tetap di lakukan,” tutupnya.